Ini Tahun yang Baru, Apakah Kamu Masih Semangat Mencari Yesus?
Kalangan Sendiri

Ini Tahun yang Baru, Apakah Kamu Masih Semangat Mencari Yesus?

Budhi Marpaung Official Writer
      3803

Matius 2:2

Dan bertanya-tanya: "Di manakah Dia, raja orang Yahudi yang baru dilahirkan itu? Kami telah melihat bintang-Nya di Timur dan kami datang untuk menyembah Dia."

 

Bacaan Alkitab Setahun: mazmur 9; matius 9; kejadian 17-18

Kamu tidak perlu mengingatkan saya bahwa Natal sudah berakhir. Saat ini kita telah berada di Tahun yang Baru dan saya tidak memiliki hari libur untuk sementara waktu. Namun ada baiknya kita melihat sekilas kepada orang Majus dalam kisah Natal untuk melanjutkan tahun 2019 ini.

Beberapa percaya orang-orang ini bepergian selama lebih dari dua tahun untuk melihat bayi Yesus. Mereka berkomitmen untuk menemukan Raja. Saya pun ingin tahu tentang keinginan saya sendiri. Seberapa besar komitmen saya untuk mencari Yesus pada tahun 2019?

Cara pertama yang saya inginkan untuk mencari-Nya adalah di dalam doa. Saya ingin setia untuk berdoa. Ini adalah hak istimewa yang sering diabaikan atau diterima begitu saja. Setidaknya oleh saya. Saya memiliki akses ke Tuhan alam semesta, dan sering kali saya mengandalkan diri saya yang lemah untuk melewati hari itu.


Yesus berkata dalam Matius 26:41, “Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan: roh memang penurut, tetapi daging lemah.”

Sejak saya mengerti bahwa saya lemah, saya meminta Tuhan untuk membantu saya tetap waspada dalam doa. Itulah salah satu cara saya akan mencari Yesus tahun ini.

Cara lain saya akan mencari Yesus tahun ini di dalam Firman-Nya. Saya ingat waktu di Yohanes ketika beberapa dari mereka yang mengikuti Yesus berbalik. Yesus bertanya kepada para murid apakah mereka akan pergi juga. Petrus berkata,

“Tuhan, kepada siapakah kami akan pergi? Perkataan-Mu adalah perkataan hidup yang kekal;” Yohanes 6:68

Seringkali Petrus mengatakan hal yang salah pada waktu yang salah, tetapi kali ini ia tepat.

Membenamkan diri dalam Firman Tuhan adalah hidup bagi saya. Hanya saja saya sering puas dengan junk food di dunia ini daripada Firman Tuhan yang sehat. Saya mencari Tuhan melalui Firman-Nya dengan menjadi bagian dari anggota kelas Pendalaman Alkitab di gereja saya. Kami bertemu hampir setiap minggu. Ini memberi saya akuntabilitas dalam studi saya. Saya juga membuat catatan di gereja dan menghadiri Sekolah pada hari Minggu bersama orang-orang seusia saya. Bersama-sama kita menatap Firman Tuhan dan bertumbuh.

Apa rencanamu tahun ini? Jangan dialihkan oleh dunia ini. Jangan tertidur seperti para murid.

 

Baca Juga: Sang Teladan, Ini 3 Pelajaran dari Yesus yang Bisa Dibagikan Pada Anak Soal Rela Berkorban

 

Kamu pernah mendengar ungkapan, Apakah Orang Bijak Masih Mencari-Nya? Itulah keinginan terdalam saya untuk diri saya sendiri dan untukmu di tahun baru ini. Selamat Tahun Baru!

 

Hak Cipta © 2018 Pauline Hylton, digunakan dengan izin.

 

Sesibuk Apapun Dirimu, Yesus adalah Pribadi yang Patut untuk Ditemui Pertama Kali Setiap Harinya.

Ikuti Kami