Terkadang beberapa orang akan merasakan kehadiran Tuhan yang jauh dikala merasakan masa-masa sulit. Namun pada kenyataannya, Tuhan selalu hadir sepanjang hari bersama kita menjalani keseharian. Bahkan ketika seseorang melakukan dengan sengaja beberapa langkah spiritual untuk mencari hadirat Tuhan, maka kita akan menemukan dan melihat begitu banyak keajaiban Tuhan bekerja dalam hidup kita.
Tuhan telah berjanji pada kita bahwa Ia akan selalu bersama kita, hal ini tertulis dalam Yosua 1 : 9 “Bukankah telah Kuperintahkan kepadamu: kuatkan dan teguhkanlah hatimu? Janganlah kecut dan tawar hati, sebab Tuhan, Allahmu, menyertai engkau, ke mana pun engkau pergi."
Bahkan Tuhan sendiri telah berkata bahwa Ia tidak akan pernah meninggalkan kita sendiri. Seperti yang tertulis dalam Ulangan 31 : 6 “Kuatkan dan teguhkanlah hatimu, janganlah takut dan jangan gemetar karena mereka, sebab TUHAN, Allahmu, Dialah yang berjalan menyertai engkau; Ia tidak akan membiarkan engkau dan tidak akan meninggalkan engkau."
Selain itu, Tuhan dapat hadir melalui Roh Kudus ke dalam jiwa kita, inipun telah tertulis dalam 1 Korintus 3 : 16 “Tidak tahukah kamu, bahwa kamu adalah bait Allah dan bahwa Roh Allah diam di dalam kamu?”
Baca Juga : Merasakan dan Menikmati Kehadiran Tuhan Lewat Alam CiptaanNya
Beberapa orang yang sedang mengalami kehidupan yang sulit, terpuruk, sedih, akan merasa bahwa Tuhan berada sangat jauh dari kita. Tapi yang perlu kita ketahui adalah hal ini dapat terjadi lantaran kita tidak memperhatikan kehadiran Tuhan, bukan karena Tuhan tidak ada. Karena kita akan selalu bisa menemukan kehadiran Tuhan kapanpun dan dimanapun, jika kita mencarinya dengan sepenuh hati.
“apabila kamu mencari Aku, kamu akan menemukan Aku; apabila kamu menanyakan Aku dengan segenap hati,” - Yeremia 29 : 13
Berikut ini beberapa langkah praktikal spiritual yang bisa kamu lakukan, jika kamu ingin menemukan kehadiran Tuhan di sepanjang hari.
Menentukan waktu teduh
Salah satu cara Tuhan berbicara kepada kita secara langsung adalah melalui Firman Tuhan kapanpun kita membacanya. Hal ini pun telah tertulis dalam Ibrani 4 : 12 “Sebab firman Allah hidup dan kuat dan lebih tajam dari pada pedang bermata dua mana pun; ia menusuk amat dalam sampai memisahkan jiwa dan roh, sendi-sendi dan sumsum; ia sanggup membedakan pertimbangan dan pikiran hati kita.”
Langkah praktikal : kita dapat menentukan dala jadwal harian untuk membaca Alkitab. Lalu tentukan satu ayat atau satu bagian dari Alkitab yang bertepatan dengan yang kita rasakan dan kita dapat membawanya ke dalam hati kita. Setelah itu, hafalkan, renungkan, dan biarkan Firman Tuhan itu membentuk sebuah pola pikir dan tindakan kita. Selanjutkan akan dikerjakan oleh Roh Kudus yang akan membantu kita untuk menerapkan Firman Tuhan ke dalam hidup kita sebagai bagian dari sebuah proses pembaharuan pikiran kita.
Baca Juga : Fakta Alkitab : Tabut Allah, Simbol Kehadiran Tuhan Di Tengah Bangsa Israel
Sumber : crosswalk.com