Kasih Adalah Dasar dari Kehidupan Orang Percaya
Kalangan Sendiri

Kasih Adalah Dasar dari Kehidupan Orang Percaya

Riris Neil Yulinar Pakpahan Contributor
      2087

Yohanes 13:35

Dengan demikian semua orang akan tahu, bahwa kamu adalah murid-murid-Ku, yaitu jikalau kamu saling mengasihi.

 

Bacaan Alkitab setahun: Mazmur 46; Kisah Para Rasul 18; Imamat 1-3

Tahukah Anda bahwa sebenarnya, kasih sayang dan perhatian harus disebarkan oleh setiap orang yang mengaku sebagai pengikut Kristus.  Nasehat untuk saling mengasihi merupakan tanda bahwa seorang yang mengaku Kristen mempunyai kasih terhadap sesama sebagai bukti hidup baru. Hidup baru harus ditunjukkan pada dunia dan harus bisa menjadi suatu gaya hidup. Hidup baru adalah hidup yang benar-benar lepas dari kuasa maut.

Lalu apakah kasih hanya sekadar diucapkan? Jawabannya adalah TIDAK!

Kasih hendaknya juga diungkapkan melalui tindakan sehari-hari. Seorang yang memiliki cinta kasih yang berlimpah, akan meluap melalui tindakan yang dilakukan pada sesama. Kasih harus benar-benar melekat dalam hidup orang percaya. Sebab Tuhan Yesus mengatakan, “Dengan demikian semua orang akan tahu, bahwa kamu adalah murid-murid-Ku, yaitu jikalau kamu saling mengasihi.” (Yohanes 13:35)

Dalam surat yang ditulis, Yohanes mengajak semua orang percaya mengasihi sesama, seperti Tuhan Yesus mengasihi kita. Karena Bapa di Surga melakukan tindakan nyata dengan mengutus Yesus, Anak-Nya. Dan Yesus yang adalah Tuhan, juga mengorbankan diri-Nya diatas kayu salib untuk menghapus dosa manusia.

“Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.” (Yohanes 3: 16)

Ikuti Kami