Kehadiran sosial media telah mengubah gaya hidup masyarakat dunia. Dari
menjadi platform untuk terhubung dengan semua orang di seluruh dunia, sosial
media berubah jadi tempat untuk melakukan bisnis. Apapun yang terpikir dibenak kita,
biasanya kita akan membaginya di timeline Facebook. Apapun makanan yang kita makan, kita pasti akan tergoda untuk postingnya di Instagram.
Kebiasaan inilah yang kemudian dipandang oleh sebagian orang sebagai
peluang untuk mendukung pengembangan bisnis. Baik Facebook, Instagram, Twitter,
Youtube dan yang lainnya menjadi senjata marketing yang paling kuat dalam menjalankan bisnis saat ini.
Karena itulah, para pebisnis lama dan juga pemula mulai menyesuaikan
dirinya dengan tren yaitu dengan menguasai teknik dan startegi sosial media untuk mendukung bisnis.
Karena itulah, 10 keahlian sosial media wajib dikuasai oleh para pebisnis.
1. Pemilihan Konten
Sama seperti saat kita memposting sesuatu di akun sosial media kita sendiri, kita pasti berharap akan mendapatkan like atau komen yang banyak.
Untuk mencapai tujuan inilah seorang pebisnis harus membuat konten yang relevan dengan para pengikutnya.
Hal ini berarti konten bukan hanya relevan dalam hal isi, tapi juga harus konsisten dan menyentuh para audiensnya.
Sementara di masa ini, penikmat sosial media kebanyakan berasal
dari kaum millennial yang kecenderungannya lebih menyukai tampilan konten visual dan menarik.
2. Desain yang Menarik
Bukan hanya isi konten atau kata-katanya, sosial media untuk tujuan
bisnis juga harus menyuguhkan postingan konten dengan desain yang menarik dan mudah dipahami.
3. Penyampaian Pesan yang Menarik
Konten yang relevan dengan audiens gak cukup untuk meningkatkan
pengaruh. Sosial media untuk bisnis juga perlu strategi penyampaian informasi dengan cara yang lebih menarik.
Karena itulah para pengusaha harus menyesuaikan strategi komunikasi
mereka untuk menarik audiens sehingga pesan yang mereka sampaikan bisa sampai secara maksimal. Tanpa harus membuat mereka bingung atau bertanya-tanya.
4. Cari Tahu Jam-jam Sibuk Sosial Media
Sama seperti berjualan. Seseorang tidak akan membuka rumah
makan di perumahan yang sepi. Sebaliknya, dia akan membuka rumah makan di tempat yang ramai pengunjung.
Sosial media pun menerapkan hal yang sama. Untuk mendapatkan lebih
banyak respon atau pembeli secara online, pebisnis perlu tahu jam-jam sibuk penggunaan
sosial media. Nah, di jam-jam sibuk inilah postingan yang bersifat menjual atau mengajak perlu dijadwalkan dengan teratur.
5. Kenali Audiens
Jadikanlah sosial media sebagai medan perang. Seperti dalam peperangan, kamu harus tahu siapa musuhmu.
Kamu harus mempelajari kebiasaan online mereka. Seperti apa
yang mereka sukai, kapan mereka memakai aplikasi sosial media dan apa yang
biasanya mereka beli. Dengan cara inilah, pebisnis bisa membuat konten yang relevan dan dibutuhkan oleh audiens.
Baca Juga: 3 Cara Kreatif Gunakan Sosial Media Untuk Upgrade Karirmu
6. Pahami Cara Penggunaan Hashtag
Penggunaan hashtag atau
tanda pagar memang sangat membantu sebagai SEO dalam penggunaan sosial media untuk bisnis.
Namun menggunakan hashtag sembarangan justru malah hanya akan
merusak reputasi bisnis. Karena itu, pelajarilah tentang apa dan bagaimana hashtag digunakan dalam sosial media.
7. Pahami Etika Menggunakan Sosial Media yang Baik
Memposting konten di sosial media terus menerus tanpa jeda hanya
akan berakibat fatal. Konten yang diposting secara berlebihan hanya akan ditandai sebagai spam atau sampah.
Karena itulah pebisnis perlu mengatur jam dan jumlah posting yang sesuai dengan aturan dari platform tertentu.
Contoh penggunaan yang bijak salah satunya adalah dengan memposting
sebanyak 5 konten sepanjang hari dengan membuat jeda waktu yang cukup lama, seperti sekali satu jam atau lebih.
8. Ketahui Kekuatan Dari Setiap Sosial Media
Anak millennial saat ini paling tahu cara membedakan
penggunaan setiap sosial media. Misalnya, Instagram identik dengan gambar, info
grafis dan juga visual seperti video pendek. Sedangkan Facebook lebih kuat untuk
konten informasi, berita, gambar dan juga album. Sementara Twitter unggul dengan informasi yang lebih akurat dan lebih dekat.
Jadi, setiap sosial media punya ciri khasnya masing-masing
dan dengan mengetahui hal ini, pebisnis akan lebih mudah mengatur konten apa yang harus dibagikan di masing-masing platform.
9. Buat Kredit Disetiap Postingan
Seorang admin sosial media gak boleh memposting sesuatu dengan
sembarangan. Apalagi jika postingan tersebut adalah hak cipta orang lain. Di
dunia maya, penggunaan hak cipta orang lain hanya akan dianggap sah jika pengguna mencantumkan kredit di dalam postingannya.
Jadi, jangan sampai kamu dituntut oleh si pemilik karena dianggap mencuri karya orang lain.
10. Kreatif dan Selalu Dinamis
Sosial media adalah dunia kreatif dan dinamis. Banyak orang
yang mencari sesuatu yang berbeda di sosial media. Karena itulah konten yang biasa-biasa saja hanya akan dilewatkan begitu saja.
Jadi, belajarlah untuk memasarkan produkmu di sosial media sekreatif mungkin.
Sebagai pebisnis, kamu perlu membangun ikatan yang kuat dengan
audiens mu. Apalagi jika produk yang kamu pasarkan adalah tentang kasih Tuhan, maka
bagikanlah pesan itu dengan semenarik mungkin.
Selamat mencoba dan salam sukses!