Sejumlah gereja dan mesjid di Indonesia ditemukan berdiri secara berdampingan dan saling mendukung. Tak hanya itu, bahkan dalam berbagai kegiatan keagamaan pun kedua rumah ibadat itu saling melengkapi.
Seperti Gereja dan Mesjid yang berdiri di Jalan Enggano No 52 Tanjung Priok, Jakarta Utara. Gereja Protestan Mahanaim dan Mesjid Al-Muqarrabin yang memiliki satu dinding. Menurut sejarahnya, gereja tersebut berdiri dua tahun sebelum hadirnya mesjid di tahun 1957.
Dalam perjalanannya yang sudah cukup lama, jemaat dari kedua rumah ibadat ini tidak pernah menghadapi perseteruan. Disaat-saat perayaan keagamaan, seperti Natal dan Ramadhan, mereka akan saling menjaga.
Selanjutnya, Gereja Kristen Protestan Indonesia (GKPI) dan Masjid Bakti di Simpang Pertamina, Pondok Sayur, Kecamatan Martoba,Medan juga berdiri berdampingan. Dikabarkan kedua rumah ibadat juga tetap menjaga kerukunan hidup beragama baik pada saat pelaksanaan ibadah maupun saat merayaan hari besar masing-masing agama.
Sementara yang lain, Gereja Kristen Jawa (GKJ) Joyodiningratan dan Masjid Al-Hikmah di Solo, Jawa Tengah. GKJ Joyodiningratan didirikan pada tahun 1939 lalu kemudian diikuti berdirinya Masjid Al-Hikmah pada tahun 1947. Keduanya pun tetap hidup saling mendukung dan membantu dalam berbagai kegiatan keagamaan.
Kerukunan beragama yang ditunjukkan oleh sejumlah gereja dan mesjid ini sudah langka ditemukan. Hal ini patut dijadikan sebagai barometer keharmonisan hidup antarumat beragama di Indonesia bahkan juga di berbagai negara rawan konflik agama lainnya.
Baca Juga Artikel Lainnya:
Inilah Isi Nubuatan Hukuman Tuhan untuk Amerika Serikat
Umat Kristen Manado Hidup Harmonis Dengan Agama Lain
Gereja Ini Dipimpin Pendeta Gaul Berambut Ala Mohawk
Inggris dan Dunia Berbahagia Sambut Kelahiran Pangeran Baru
Buah Kesetiaanku Memberi: Mobil Baru dan Renovasi Rumah
Sumber : Ucannews | PGI | Jawaban.com