Komsel Unik Bernama Beer And The Bible

daniel.tanamal Official Writer

13093

Kelompok sel atau akrab disebut “komsel” menjadi salah satu kegiatan diantara saudara seiman yang kini meluas dan efektif sebagai wadah persekutuan yang tidak hanya menyenangkan namun juga menyembuhkan. Dibeberapa Negara, komsel bahkan dilakukan dengan cara yang cukup unik namun begitu menjangkau.

Salah satunya adalah yang dilakukan Pastor Tim Singleton, seorang pendeta dari Gereja Adoration Lutheran di Greenfield Wisconsin Amerika Serikat. Dirinya membuat sebuah pertemuan komsel khusus yang disebut “Beer and The Bible” dengan tema utama “What Would Jesus Brew? - WWJB” (Apa yang Yesus Minum?).

Pastor Tim mengadakan komsel ini pada Selasa minggu pertama dan ketiga setiap bulannya di St. Francis Brewery and Restaurant yang terletak di South Kinnickinnic Avenue in St. Francis. WWJB menggunakan website Meetup (dot) com untuk terhubung dengan orang Kristen dan non-Kristen, hingga para penikmat bir yang suka dengan Alkitab dan para non-peminum juga.

Pastor Tim mengatakan bahwa pub ini menawarkan suasana yang nyaman bagi setiap orang untuk berbagi bir, makanan, iman dan persekutuan. “Tahukah anda bahwa seringkali bar atau pub adalah tempat dimana orang tenggelam karena masalah mereka namun masalah mereka tetap saja ada,” jelasnya.

Untuk itulah dirinya menegaskan bahwa komsel ini adalah tempat bagi mereka yang menjadikan pub sebagai tempat pelarian dari masalah. “Jadi komsel ini adalah cara agar kita terhubung dalam persekutuan, tetap terhubung dengan roh kudus juga menjadi tempat penyembuhan dimana kita ikut memproses setiap masalah didalam iman kita,” katanya.

Anggota dari komsel ini begitu beragam dan mengakui mendapat banyak perubahan didalam hidupnya terutama didalam pengenalan akan Firman Tuhan. “Saya mencari persekutuan dan menemukan situs ini. Ini kelompok yang keren dan saya senang menjadi bagiannya,” ujar Jim Long, seorang konsultan bisnis dari Indianapolis.

Ide Pastor Tim untuk menerobos sebuah tempat yang kerap diasosiakan sebagai tempat negatif, dan menjangkaunya untuk memenangkan setiap jiwa agar bertobat adalah perbuatan inspiratif yang menjadi pelajaran berharga bagi setiap pengikut Kristus. Karena justru ditempat-tempat yang kerap dipandang sebelah mata, banyak jiwa terhilang yang haus akan jamahan Tuhan yang menyembuhkan.

Baca Juga Artikel Lainnya: