Hai Ang, solusinya adalah mengatur keuangan kamu sehingga kamu bisa menyisihkan penghasilanmu setiap bulan untuk membayar cicilan hutang kamu. Kamu harus merelakan untuk mengurangi pengeluaran, sehingga berhemat. Selain itu kamu juga bisa mencari penghasilan tambahan, sehingga akhirnya hutang kamu lunas. Pastikan selama masa melunasi hutang, kamu ngga menambah hutang sedikit pun ya.. Semoga membantu...

Dear Elisabeth, sebagai seorang anak yang baik, yang pertama bisa dilakukan adalah berdoa untuk orangtuamu. Melabrak orang tidak akan menyelesaikan masalah, bahkan malah menambah masalah. Selanjutnya, ajaklah orangtua mu bicara baik-baik, terbukalah kepada mereka tentang apa yang kamu lihat dan berilah masukan. Kalau kamu mau curhat lebih lagi, kamu bisa hubungi Sahabat24, para konselor kami siap berdoa bersamamu dan membantumu, hubungi di SMS/WA : 0817 0300 5566 telp (021) 1-500-224 atau 0811 9914 240, atau kamu juga bisa hubungi lewat tombol Livechat.

Hai Michael, kalau kamu baca Ibrani 11:17-19, Paulus menjelaskan bahwa Abraham melakukannya karena dia percaya kepada janji Allah dan bahwa Allah berkuasa membangkitkan orang-orang sekalipun dari antara orang mati.

Hai Liviany, sama seperti mempercaya Yesus dibutuhkan iman, demikian juga dengan mempercayai kebenaran Alkitab, itu adalah iman seseorang. Kamu bisa memulainya dengan mempelajari Alkitab dengan cara yang benar, yaitu dengan bimbingan Roh Kudus. Kalau kamu tahu lebih lagi tentang isi Alkitab, kamu bisa hubungi Sahabat24 di di SMS/WA : 0817 0300 5566 telp (021) 1-500-224 atau 0811 9914 240, atau kamu juga bisa hubungi lewat tombol Livechat.

Halo Hen, kalau belajar dari Yesus Kristus sendiri, mengosongkan diri berarti melepaskan hak dan segala yang kita miliki untuk melayani orang lain dan sesama. Kamu bisa membaca dalam Filipi 2:5-11, dimana Yesus Kristus yang adalah Allah mengosongkan diri, meninggalkan Sorga dan menjadi sama dengan manusia, lalu merendahkan diri-Nya sampai mati di kayu salib, untuk menebus manusia yang berdosa. Demikian juga hendaknya kita meneladani Dia. Kalau kamu mau mengenal Yesus lebih lagi, kamu bisa hubungi Sahabat24 di di SMS/WA : 0817 0300 5566 telp (021) 1-500-224 atau 0811 9914 240, atau kamu juga bisa hubungi lewat tombol Livechat.

Saya sudah bercerai krn mantan suami saya yg menggugat walaupun dia yg berselingkuh dan tdk bertanggung jwb terhadap kel. Saya sedih mendengar ada keluarga lain yg terancam bercerai karena saya sudah mengalami sendiri efek dan akibatnya terhadap anak-anak saya. Saya sedih setiap kali mendengar ada keluarga lain yg terancam berpisah krn perceraian. Sebisa mungkin perbaiki hubungan suami istri ... Jadikan Tuhan kekuatanmu. Berdoa lah. Tuhan masih Tuhan yang sama yg melakukan banyak mujizat sejak jaman nabi asal kita percaya dan berserah.

jawaban pasti adalah TIDAK BOLEH : pertama : Perjanjian Pernikahan kita adalah Perjanjian antara kita dan Allah dan itu berlaku sekali, kedua : Allah membenci Perceraian ; ketiga : jika sudah punya anak, maka ada generasi yang akan hancur seperti yang Ibu Rina alami. saran saya : banyak berdoa, banyak perdalam Alkitab, dengar kotbah tentang keluarga, pernikahan, perceraian terutama dari Pdt Gilbert Lumoindong, dan baca buku Kingdom Man dari Tony Evans. karena saya mengalami sendiri untuk ini. semoga membantu. dan ingat Allah kita Dasyat.