Sebanyak 25.000 pasangan yang bertunangan dan akan menikah menerima resep pernikahan yang langgeng dari Paus Fransiskus, seperti disampaikannya tepat di hari Valentine, Jumat (14/2) kemarin.
Ada tiga resep sederhana yang disebutkannya. “Silahkan, terima kasih, dan maaf,” adalah kata kunci yang disebutnya. Paus menganjurkan agar pasangan mengatakan tiga ungkapan ini akan mampu menguatkan fondasi pernikahan dan meningkatkan cinta dari waktu ke waktu. Pasangan yang mengakhiri satu hari tanpa perdamaian akan menjadi keras dan dingin.
Katanya, “Jangan mengakhiri hari tanpa membuat perdamaian. Dan menjadi sulit untuk berdamai pada hari berikutnya”.
Dalam pertemuan yang digelar di Lapangan Santo Petrus ini, Paus menyampaikan penyesalan atas maraknya pernikahan yang berakhir dengan perceraian yang diduga timbul akibat ‘budaya hubungan sementara’ dimana pasangan enggan memuat komitmen sehidup semati. Ia pun menekankan bahwa tak ada keluarga, suami, istri yang sempurna. “Dan jangan pernah berbicara tentang ibu mertua yang sempurna,” selorohnya.
Sebelumnya, Paus Fransiskus telah beberapa kali memberikan nasihat pernikahan kepada pasangan muda sebelum dan setelah menikah. Sejak Oktober silam, Paus sudah berkomitmen untuk menjalankan layanan konsultasi pra-nikah ini.
Membangun bahtera rumah tangga itu memang amatlah sulit dan berat. Ada masa dimana pasangan jatuh dan bangun. Sehingga diperlukan fondasi yang kuat sebelum melangkah dengan komitmen bersama membangun keluarga yang menjadi keluarga yang menyenangkan hati Tuhan.
Baca Juga Artikel Lainnya:
Ratusan Orang Kunjungi Patung Maria Menangis di Israel
Gereja Ortodoks Moskow Diserang, Dua Orang Tewas
Bom Pasta Gigi Ancaman Olimpiade Sochi?
6 Lukisan Bersejarah Gereja Guatemala Raib Dicuri
Paus Fransiskus Dihadiahi Patung Cokelat
Terima Kasih Solusi, Aku Dapat Menjadi Mitra CBN
Sumber : Kompas.com/Jawaban.com/LS