Ketika Terjebak Di Rumah
Kalangan Sendiri

Ketika Terjebak Di Rumah

Puji Astuti Official Writer
      5099

Mazmur 119:81

Habis jiwaku merindukan keselamatan dari pada-Mu, aku berharap kepada firman-Mu.

Bacaan Alkitab Setahun Mazmur 63; Markus 13; Hosea 6-7

Pada tahun 1963, di tengah-tengah badai salju di Boston dan waktu itu hari Rabu dimana biasanya pertemuan doa diadakan di gereja. Namun karena badai itu, kami sekeluarga tidak bisa pergi  ke gereja dan memutuskan untuk berdoa di rumah kami yang hangat.

Putra saya yang berumur 6 tahun Donnie bertanya, "Tidak bisakah kita menyetir pelan-pelan ke gereja? Saya ingin bertemu teman saya, mendengarkan Pastor Starr, dan mencari tahu siapa yang harus kita doakan."

Donnie sangat menikmati waktu-waktu pertemuan doa, disana dia bisa bertemu temannya Chuckie dan berdoa bersama para bapak-bapak. Namun karena badai yang hebat dan peringatan yang diberikan oleh pihak yang berwajib kami tidak bisa keluar rumah kecuali kami memiliki motor salju.

Ketika kami selesai berdoa, Donnie bertanya apakah ia bisa menghubungi Pastor Starr untuk mencari tahu apakah yang berdoa di gereja baik-baik saja, tentu kami mengijinkannya. Dia menelephone dan mendapatkan kabar bahwa sekalipun yang datang berdoa hanya beberapa orang, namun ada satu orang jiwa yang menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juru Selamat dalam pertemuan itu.

Donnie mengungkapkan, "Seseorang yang tidak kenal Tuhan keluar dari badai salju yang buruk itu dan mendengar bahwa Yesus mencintainya dan mati baginya. Yippee!"

Sesuatu yang indah bukan bahwa seorang anak begitu semangat ketika mengetahui seseorang diselamatkan di dalam Yesus Kristus? Kita juga harus demikian. Kita harus membagikan kabar baik tentang keselamatan di dalam Yesus Kristus ini kepada setiap orang dan berdoa bagi mereka yang belum selamat. (By Emily L. Pippin)

Ikuti Kami