Aktor Matthew Perry Meninggal Dunia, Sempat Cerita Soal Pertobatan yang Dialaminya

Aktor yang dikenal sebagai Chandler Bing di serial populer “Friends,” Matthew Perry, meninggal dunia pada 28 Oktober saat berusia 54 tahun. Namun, sebelum kematiannya, ia menorehkan cerita inspiratif tentang bagaimana ia mengatasi kecanduannya dan kedekatannya dengan Tuhan.

Satu tahun sebelum kepergiannya, Perry mengungkapkan dalam memoarnya bahwa ia merasa sangat berterima kasih kepada Tuhan atas campur tangan-Nya mengatasi kecanduan narkoba dan alkohol yang telah melanda hidupnya. Ia menggambarkan dalam memoar tersebut bahwa kesedihannya telah sirna, sebagaimana “sungai rasa sakit yang terlupakan.”

 

BACA JUGA: 7 Lagu Rohani Inilah yang Menjadi Sumber Kekuatan Para Public Figure

 

Perry mulai kecanduan sejak usia yang sangat muda, yakni 14 tahun. Dalam perjalanan hidupnya, ia menghadiri ratusan Pertemuan Pecandu Alkohol Anonim, menjalani proses detoksifikasi sebanyak 65 kali, dan menjalani rehabilitasi sebanyak 15 kali. Total pengeluaran untuk program rehabilitasinya mencapai 9 juta dolar.

Pada tahun 2018, Perry bahkan selamat dari koma setelah hampir meninggal akibat perforasi saluran cerna. Pengalaman-pengalaman mengerikan ini, sekaligus menjadi kekuatan iman yang membantu Perry untuk mengatasi kecanduannya dalam beberapa tahun terakhir.

Dalam memoarnya yang berjudul “Friends, Lovers, and the Big Terrible Thing,” ia mengungkapkan bagaimana kuasa Tuhan telah membantunya keluar dari kegelapan kecanduan dan membawa cahaya serta kebahagiaan dalam hidupnya.

“‘Tuhan, tolong bantu aku,’ bisikku. ‘Tunjukkan padaku bahwa Engkau ada di sini. Tuhan, tolong bantu aku.’ Saat aku berlutut, cahayanya perlahan mulai membesar hingga menjadi sangat besar hingga menutupi seluruh ruangan. Apa yang terjadi? Dan mengapa saya mulai merasa lebih baik?” tulisnya dalam memoar Friends, Lovers, and the Big Terrible Thing.

 

BACA JUGA: Dolly Parton: Iman Saya Mempengaruhi Semua yang Saya Lakukan Termasuk Dalam Karir

 

“Aku mulai menangis. Maksudku, aku benar-benar mulai menangis. Tangis yang membuat bahu bergetar tak terkendali. Aku menangis bukan karena aku sedih. Aku menangis karena, untuk pertama kalinya dalam hidupku, aku merasa baik-baik saja. Aku merasa aman dan diperhatikan. Puluhan tahun bergumul dengan Tuhan, dan bergumul dengan kehidupan, dan kesedihan, semuanya tersapu habis, seperti sungai kesakitan yang terlupakan.”

Bagi Perry, doa itu adalah doa yang sangat berbeda dari doa egois yang ia panjatkan saat masih muda untuk membuatnya menjadi seseorang yang terkenal.

“Saya telah berada di hadirat Tuhan,” tulisnya, merujuk pada keyakinan barunya. “Saya yakin akan hal itu. Dan kali ini, aku berdoa untuk hal yang benar: pertolongan.”

Meskipun sekarang Perry telah meninggal dunia, ceritanya tentang perjuangan melawan kecanduan dan pertemuannya dengan Tuhan tetap menjadi inspirasi bagi banyak orang yang menghadapi masalah serupa.

 

BACA JUGA: Ini 4 Pasangan Artis Kristen yang Hidup Bersama Andalkan Tuhan

 

Kisahnya adalah pengingat kuat bagi kita semua bahwa ada harapan dalam keadaan yang paling gelap dan iman dapat memberi kekuatan untuk bangkit dari kecanduan.

Membagikan artikel ini sebagai langkah kecil untuk menjadi berkat bagi orang-orang di sekeliling Anda. Yuk, jadi berkat!

Sumber : christianheadlines

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles