Missionaris Amerika Serikat Ditahan di India

Internasional / 19 February 2014

Kalangan Sendiri

Missionaris Amerika Serikat Ditahan di India

eva Official Writer
5688

Seorang missionaris Kristen Amerika, David Grant, ditahan di India atas tuduhan pelanggaran visa, padahal Grant sebelumnya sudah menetap di India selama 35 tahun.

“Tindakan ini menggaris-bawahi adanya perlakuan berbeda terhadap missionaris Kristen di negara kami,” kata Sajan George, Presiden Global Council of Indians Christians (GCIC) kepada AsiaNews.

Kepolisian India menahan Grant dan istrinya, Beth, begitu tiba di bandara New Delhi Senin pekan lalu dan perkara ini telah disidangkan besok sorenya di hadapan pengadilan Kozhikode (Kerala).

Rev David Grant, pastor dari Evangelical Assemblies of God World Missions sebelumnya dikabarkan telah menetap di India selama 35 tahun. Namun secara tiba-tiba, keberadaan dirinya di India mulai dipermasalahkan setelah dirinya pulang dari Kerala, India September 2013 lalu.

“Di barat, sudah menjadi rahasia umum melihat kelompok Hindu sadhus (suci) secara bebas menyebarkan agama mereka,” kata Sajan George kepada AsiaNews.

George juga menambahkan adanya sikap intoleran India terhadap umat Kristen yang ada disana, seperti ancaman, pelecehan, dan penangkapan.

Kejadian ini hanyalah salah satu contoh dari banyak kasus intoleransi terhadap kekristenan di dunia. Oleh karenanya tetaplah berdoa dan jangan jemu dan lelah dalam mengabarkan kabar baik kepada mereka yang belum mengenal Yesus.

Baca juga:

Ibu di India Bunuh Pemerkosa Puterinya yang Masih Balita

Gadis Suriah Dirajam Mati Gara-Gara Buka Facebook

Miranda Barbour, Psikopat Remaja Pembunuh Lebih dari 22 Orang

Studi: Orang Religius Lebih Kecanduan Terhadap Pornografi dari Non-Religius

Ellen Page, Aktris Hollywood Mengaku Seorang Lesbian

Winter's Tale: Antara Cinta dan Keajaiban dalam Dongeng Dewasa

Rapper Kristen Diancam Mati Setelah Rilis Lagu Anti Gay

Persib Bandung Dikalahkan Semen Padang di Kandang Sendiri

Toko ini Tawarkan Senjata Sebagai Hadiah Valentine

 

 

Sumber : http://www.asianews.it/Eva
Halaman :
1

Ikuti Kami