Berdoalah dengan sungguh-sungguh, Tuhan tahu yang terbaik untuk hidupmu, dan segala sesuatu indah pada waktunya Tuhan. Percayalah dan jangan berhenti berharap. Mukjizat pasti terjadi.

Terbukalah pintu-pintu kesempatan atas hidupmu dan teruslah berharap pada Tuhan. Jangan jemu-jemu untuk berdoa dan juga berusaha. Pasti Tuhan memberikan pekerjaan yang terbaik. Amin

Haii Bloom Sarti Naibaho..Mungkin kamu bisa baca soal Hari Pentakosta dalam kitab Injil Kisah Para Rasul 2: 1-13...Di sana dikisahin gimana 'turunlah dari langit suatu bunyi seperti tiupan angin keras' dan tampaklah seperti lidah-lidah seperti nyala api...secara spontan mereka berbahasa dalam bahasa yang berbeda... Kalau kamu baca ayat ini, kita bisa pahami kalau bahasa Roh itu nggak dibuat-buat. Tapi mereka yang berbahasa Roh adalah mereka yang sudah dibaptis Roh Kudus dan kuasa dari Roh yang melingkupi kitalah yang berkata-kata, bukan kita sendiri. tentunya bahasa Roh itu spontan saja dengan bahasa yang kita nggak mengerti...Begitu. Jadi kalau ada orang yang berbahasa Roh itu kedengaran kayak berlebihan berarti itu kemungkinan dibuat-buat karna hanya Roh Kudus lah yang memampukan kita berbahasa seperti kisah dalam hari pentakosta...

Syalom ibu, percayalah Tuhan akan memberikan keturunan bagimu. Jangan pernah putus pengharapan, berdoalah seperti Hana dan milikilah iman seperti Abraham, jika memang kehendak Tuhan, maka kamu akan menimang buah hati...

Dia adalah Bapa yang baik, Dia bukan hanya memelihara anak-anak-Nya namun juga mendidik dan mengajar kita agar menjadi serupa dan segambar dengan pribadi-Nya.

Jawaban saya pribadi sih nggak ya. Apalagi jika kita sudah memberikan pengertian bahwa saat ini hidup kita sudah tidak terikat di kisah masa lalu. Seringkali terjadi hal seperti itu karena dia insecure dan nggak pede atau tidak yakin bahwa engkau mencintai dia. Tunjukkan bahwa kamu mencintai dia, namun jika dia masih insecure, bicara baik-baik bahwa hubungan ini bisa menjadi tidak sehat karena emosi