-
Share:
Mau Tobat Tapi Kok Susah Banget? Mungkin Ini Alasannya
Claudia Jessica Official Writer
Bertobat bukan hanya soal niat. Banyak dari kita sudah berdoa, sudah minta ampun, bahkan ingin berubah sepenuh hati, tapi tetap saja sulit meninggalkan kebiasaan buruk yang terus mengikat.
Kenapa ya? Bukankah kalau kita sungguh-sungguh mau tobat, Tuhan bisa langsung ambil semua kelemahan kita? Pertanyaan ini dijawab dengan jujur oleh Ps. Raguel Lewi.
Menurutnya, Tuhan tidak pernah menuntut kita langsung menjadi sempurna. Bahkan saat kita masih berdosa, Kristus sudah lebih dulu mati dan bangkit untuk kita.
Itu bukti bahwa yang Tuhan cari bukan kesempurnaan instan, melainkan hati yang mau terus berjalan bersama-Nya.
“Kalau memang kita harus langsung sempurna, mungkin kita sudah enggak ada di dunia ini,” kata Ps. Raguel.
“Tapi karena kita masih hidup, artinya Tuhan sedang proses kita lewat perjalanan ini.”
Artinya, Tuhan peduli pada progres, bukan cuma hasil akhir. Dunia seringkali hanya fokus pada seberapa cepat seseorang berhasil berubah. Tapi Tuhan memperhatikan setiap langkah, meski kecil dan perlahan, karena justru lewat proses itu karakter kita dibentuk.
“Arah lebih penting daripada kecepatan,” lanjutnya.
“Kalau arahnya sudah benar, sekalipun pelan, kamu pasti sampai ke tujuan,” tambahnya lagi.
Jadi, jika saat ini Anda merasa sulit bertobat, bukan berarti Anda gagal. Itu artinya Anda sedang berada diprosesnya Tuhan. Dalam masa ini, tetaplah datang kepada Tuhan, tetap minta pertolongan, tetap bangun iman.
Jangan lakukan sendiri! Bergabunglah dalam komunitas, cari mentor rohani, dan izinkan dirimu bertumbuh bersama orang lain.
Kristus sudah menyelesaikan tugas-Nya di kayu salib. Sekarang, tugas kitalah untuk setiap hari menyalibkan kedagingan kita dengan menyerahkan ego, melepaskan kebiasaan buruk, dan belajar taat meski tidak mudah.
Memang salib kita tidak selalu berbentuk penderitaan fisik, tetapi bisa berupa keputusan untuk menolak dosa dan keinginan daging demi hidup yang memuliakan Tuhan.
“Ada salib-salib kecil yang harus kita pikulm termasuk menanggalkan kebiasaan buruk dan hidup egois.”
Saksikan Penjelasan Lengkap dari Ps. Raguel Lewi di Video Ini:
Jika Anda sedang bergumul untuk lepas dari kebiasaan buruk dan merasa sulit bertobat, jangan menyerah. Tuhan tidak marah kepada Anda, Dia sedang mengajari Anda berjalan bersama-Nya.
Dan apabila Anda butuh didukung dalam doa atau teman untuk sharing, jangan ragu untuk hubungi Layanan Doa dan Konseling CBN di WA 0822-1500-2424 atau klik tombol di bawah:
Sumber : SuperyouthHalaman :
1
