Aplikasi ‘Text with Jesus’ Memberikan Sensasi Berbicara Langsung dengan Yesus
Sumber: religionnews.com

News / 14 August 2023

Kalangan Sendiri

Aplikasi ‘Text with Jesus’ Memberikan Sensasi Berbicara Langsung dengan Yesus

Bella Tiurma Official Writer
1286

Dahulu ketika kita mendengar berbagai kisah Alkitab, seperti Yunus yang terjebak dalam perut ikan paus selama tiga hari kita akan penasaran bagaimana perasaannya, atau mengapa Yudas bisa mengkhianati Yesus. 

Saat ini kita mendapatkan kesempatan untuk menemukan jawabannya sendiri melalui sebuah inovasi terbaru, aplikasi chatbot bernama ‘Text with Jesus’. Aplikasi ini diluncurkan pada bulan Juli oleh perusahaan pengembang aplikasi Cat Loaf yang berada di Los Angeles. 

Melalui aplikasi yang memberikan kemampuan untuk berkomunikasi dalam format pesan instan dengan beberapa tokoh Alkitab yang direpresentasikan oleh program kecerdasan buatan, ChatGPT. Dimana dalam aplikasi ini menyediakan beberapa tokoh Alkitab yang dapat diakses, termasuk anggota Keluarga Kudus, para rasul, para nabi, Rut, Ayub, dan bahkan keponakan Abraham, Lot.

 

Baca Juga : ChatGPT Sudah Mulai Gantikan Peran Pendeta, Haruskah Kita Mulai Waspada?

 

Penggunaan kecerdasan buatan ini, menghasilkan aplikasi yang menanggapi berdasarkan karakter yang dipilih pengguna. Stephane Peter, CEO Cat Loaf, menjelaskan bahwa program ini mampu memahami pertanyaan dan memberikan jawaban berdasarkan pengetahuan yang dimiliki oleh karakter tokoh Alkitab tersebut. 

Peter, sebagai pendiri perangkat lunak Cat Loaf pada tahun 2011, sebelumnya telah menciptakan aplikasi lain yang menampilkan kutipan dari tokoh sejarah seperti Bapak Pendiri Amerika, Oscar Wilde, dan sekarang ia menciptakan Yesus di dalam programnya. 

Aplikasi ‘Text with Jesus’ memberikan dimensi interaktif yang lebih besar, dan memungkinkan penggunanya untuk lebih benar-benar merasakan berinteraksi dengan tokoh Alkitab tersebut. 

Namun, aplikasi ini memiliki batasan dalam menerima pertanyaan yang diajukan oleh pengguna. Baik itu pertanyaan mengenai nasihat hubungan pribadi ataupun pertanyaan teologis yang kompleks. Karena dalam pemrogramannya, aplikasi ini hanya dirumuskan untuk menghasilkan tanggapan berdasarkan referensi ayat Alkitab yang relevan. 

Ketika kita mengajukan pertanyaan tentang definisi seorang Kristen yang baik, aplikasi akan menyatakan bahwa seorang Kristen yang baik adalah seseorang yang mengaku beriman, mengikuti ajaranNya, dan mewujudkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Tanggapan yang diberikan ini mengacu pada ajaran Yesus dalam injil Matius yang menyatakan perintah terbesar untuk mengasihi Tuhan dan sesama manusia.

 

Baca Juga : Bard AI: Kecerdasan Buatan Milik Google yang Lebih Unggul dari ChatGPT-4

 

Meskipun demikian, sejumlah tokoh Alkitab dalam aplikasi ini hanya bisa diakses jika berlangganan premium yang memiliki biaya bulanan. Tetapi dalam pengembangannya, Peter tidak melibatkan penasihat teologi dan mengklaim bahwa aplikasi ini didesain untuk mencerminkan tradisi Alkitab seakurat mungkin. 

Oleh karena itu, ia telah membuka pintu untuk para pemimpin gereja untuk mencoba aplikasi ini dan menerima umpan balik yang memastikan bahwa karakter dalam aplikasi berbicara ini berjalan dengan keseimbangan yang sesuai dan relevan dengan ajaran Alkitab. 

Apakah Anda adalah salah satu orang yang telah mencoba aplikasi ini? Atau Anda baru memiliki keinginan mencobanya?

Sumber : christiantoday.com
Halaman :
1

Ikuti Kami