Akan ada
masanya bagi setiap orang merasa sedang berada di titik terendah kehidupan. Bahkan
Ayub sendiri pernah mengalami kejatuhan dalam hidupnya setelah Tuhan mengijinkan
si iblis mengujinya. Kondisi yang sama pastinya juga bisa kita alami, apalagi dalam
kehidupan berumah tangga. Kalau bukan kamu bisa saja pasanganmu juga sedang goyah dalam iman karena satu dan lain hal.
Apakah kamu
melihat adanya perubahan drastis terjadi pada pasanganmu, terutama dalam kehidupan
kerohaniannya. Misalnya, sudah mulai malas ke gereja, suka minum-minuman, merokok, malas berdoa atau membaca Alkitab.
Saat pasanganmu
sedang berada di titik ini, kamu mungkin sulit memposisikan diri. Di satu sisi kamu
berpikir kalau dia mungkin butuh waktu sendiri. Dan di sisi lain kamu ingin sekali membantunya. Tapai caranya kamu belum tahu pasti bagaimana.
Saat kamu sedang
menghadapi hal ini, ingatlah kalau fokusmu harusnya bukan pada perubahan sikap
dan perilaku pasangan yang menganggumu. Tapi kamu harus tetap fokus kepada Tuhan
dan meminta pertolongan kepadaNya. Tuhan memanggil kita masing-masing untuk saling membantu. Hal yang sama juga berlaku untuk pasangan kita.
Satu-satunya
cara yang bisa kamu lakukan untuk menolong pasanganmu adalah mendoakannya. Mulailah
dengan memuji Tuhan dan berdoa supaya kehendakNya terjadi atas suami/istrimu. Dengan
membawanya di dalam doamu, kamu sudah mempersenjatai pernikahanmu dengan firman Tuhan dan berinvestasi di dalam alam roh.
Ada 4
langkah yang bisa kamu lakukan untuk mendukung pasanganmu di tengah guncangan iman yang dialaminya.
Langkah 1: Berdoa Bersama
Doa benar-benar
berkuasa. Saat kamu dan pasanganmu berdoa bersama, kekuatan doa meningkat secara singnifikan dan hal itu bisa bermanfaat bagi hubungan kalian.
1 Yohanes 5:
14-15 meyakinkan kita kalau kapanpun kita meminta sesuatu sesuai dengan kehendakNya,
Dia akan mendengar doa kita. Dan kalau kita tahu bahwa Dia mendengar permintaan kita, kita tahu kalau kita sudah mendapatkannya.
“Dan inilah keberanian percaya kita kepada-Nya, yaitu
bahwa Ia mengabulkan doa kita, jikalau kita meminta sesuatu kepada-Nya menurut
kehendak-Nya. Dan jikalau kita tahu, bahwa Ia mengabulkan apa saja yang kita
minta, maka kita juga tahu, bahwa kita telah memperoleh segala sesuatu yang telah kita minta kepada-Nya.” 1 Yohanes 5: 14-15
Langkah 2: Doakan Sendirilah Pasanganmu
Aku sangat menyarankan kalian untuk menonton film Kristen berjudul ‘War Room’. Di film ini, kalian akan takjub dengan cara kerja doa. Seorang istri bernama Elizabeth harus berperang dalam doa-doanya di ruangan kecil miliknya setelah tahu kalau suaminya selingkuh. Setelah mendoakan suaminya selama beberapa waktu, kamu pasti gak akan begitu saja percaya. Coba tebak, suaminya mulai sadar akan tindakannya. Dia minta maaf dan sejak saat itu dia mulai rajin lagi berdoa dan ke gereja bersama istri dan anaknya.
Baca Juga :
Pernikahan Itu Harus Dibangun di Atas Doa, 25 Ayat Alkitab Ini Bisa Jadi Doa Untuk Suamimu
Nonton Film Bisa Selamatkan Pernikahanmu Loh! Nah, 5 Film Ini Wajib Suami Istri Tonton
Langkah 3: Berdoalah Dengan Membaca Firman Tuhan
Berdoa dalam
diam memang tetap punya kuasa. Tapi saat kita menerakan firman Tuhan dalam doa kita,
dalam artian memperkatakan firman juga, maka kekuatan doa itu akan dua kali
lipat. Jadi, mulailah mengundang Roh Kudus untuk menaruh ayat firman apa yang
harus kamu perkatakan dalam doamu. Setelah kamu merasa Roh Kudus menggerakkanmu
memperkatakannya, ucapkanlah itu dengan keras dan deklarasikan bahwa firman itu akan terjadi pada suami/istrimu.
Langkah 4: Berdoalah Untuk Mencari Kehendak Tuhan
Kalau biasanya
doa kita hanya berpusat pada apa yang kita suka saja, maka Tuhan pun akan menjawab
doa sesuai dengan minat-nya dan kehendak-Nya dalam hidup kita. Alkitab adalah satu-satunya sumber yang akan memberitahu kita tentang kehendakNya.
Jadi, mintalah
Tuhan mengungkapkan kehendak-Nya dan pengetahuan-Nya supaya kamu bisa tahu persis
apa yang sedang dibutuhkan pasanganmu. Atau supaya kamu tahu apa yang bisa kamu lakukan untuk membantu pasanganmu bangkit kembali.
“Berdoalah setiap waktu di dalam Roh dan
berjaga-jagalah di dalam doamu itu dengan permohonan yang tak putus-putusnya untuk segala orang Kudus...” Efesus 6: 18
Setiap kita
harus terus berjaga-jaga dalam doa. Termasuk seorang istri untuk suaminya atau
sebaliknya. Saat suamimu sedang berjuang, mintalah pertolongan dari Tuhan. Berdoalah
dengan sungguh supaya dia kembali mengalami penyegaran baru dari Tuhan.
Doamu gak perlu
panjang atau harus dengan kata-kata yang indah. Tapi utarakanlah setiap keinginanmu
dengan tulus dan terbuka dihadapan Tuhan.