Kalau hubungan
dalam keluarga bisa dibangun lewat komunikasi yang baik dan sehat. Hal serupa juga berlaku dalam hubungan antara kita dan Tuhan.
Ada banyak orang tua yang tanpa sadar hanya melafalkan doa makan keluarga secara sederhana atau doa penghantar tidur ke anak-anak mereka. Tapi apakah orang tua gemar berdoa dan melibatkan semua anggota keluarga di dalamnya? Apakah orang tua sungguh-sungguh punya kerinduan untuk membawa semua anggota keluarga semakin dekat dengan Tuhan? Atau apakah orang tua rindu terjadi terobosan lewat doa keluarga?
Baca Juga :
Kita tanpa sadar
mungkin menomorduakan doa dari semua aktivitas keseharian kita. Berdoa ya hanya
sekedarnya saja dan acuh tak acuh dengan bagaimana anak atau pasangan juga terlibat dalam doa setiap hari.
Kalau saja
kita tahu betapa pentingnya doa itu, kita mungkin akan menyesal karena sudah melewatkan setiap hari tanpa adanya kesatuan dalam doa bersama keluarga.
“Bersukacitalah dalam pengharapan, sabarlah dalam kesesakan, dan bertekunlah dalam doa!” (Roma 12: 12)
Inilah 10 manfaat rajin berdoa bareng keluarga:
1. Membuat keluarga lebih bersyukur kepada Tuhan
Dalam
bahasa Inggris ada singkatan yang disebut ACTS (adoration, confession, thanksgiving,
supplication). Kita bisa menyebutnya dengan ‘penyembahan, pengakuan (dosa), ucapan syukur dan permohonan’. sIni
adalah unsur-unsur dalam sebuah ibadah doa. Tapi doa bisa saja mencakup pada pujian
dan ucapan syukur atas berkat yang sudah kita terima. Dengan mengikuti pola doa
semacam ini, semua anggota keluarga akan bisa lebih fokus untuk mengingat segala hal-hal yang baik dan patut disyukuri dalam hidup.
Mengucap syukur
membantu kita untuk menyadari betapa Tuhan sudah memberkati kita. Mengucap
syukur lewat doa bisa membuat kita lebih bahagia, bersukacita dan menyadari bahwa Tuhan itu nyata, berkuasa dan penuh kasih.
2. Doa bisa membawa semua anggota keluarga mengalami pertumbuhan rohani
Saling
berbagi tentang masalah, kendala dan juga kebutuhan untuk didoakan bisa
membangun percakapan yang sehat dan intim antar sesama keluarga. Saat satu sama
lain saling mengetahui keadaan masing-masing dan mendoakannya kepada Tuhan, di
sanalah terjadi kesepakatan yang luar biasa. Ambillah sejenak waktu sesudah doa
untuk menanyakan apakah Tuhan mengingatkan salah satu anggota keluarga tentang sebuah
ayat atau firman Tuhan. Saat hal itu dilakukan setiap hari, baik suami, istri dan anak akan terus bertumbuh dalam keintiman dengan roh Tuhan.
3. Doa membangun ikatan yang kuat antara keluarga dan Tuhan
Kebiasaan berdoa bersama keluarga akan membangun ikatan yang kuat antara setiap anggota keluarga dengan Tuhan. Saat kita berdoa, kita percaya kalau Tuhan pasti mendengar doa kita. Itu sebabnya, semakin sering kita berdoa, semakin kuat ikatan keluarga dengan hadirat Tuhan.
Baca juga :
Berdoa Bersama, Menjaga Kudusnya Pernikahan Anda
Sebagai Istri Pendeta, Si Cantik Amanda Zevannya Beberkan Kebiasaan Doa Bersama Bayinya!
4. Doa bersama keluarga bermanfaat untuk kesehatan
Sebuah
studi menemukan bahwa doa bisa menurunkan tingkat depresi dan mengilhami seseorang
untuk menjadi lebih murah hati. Semakin rendah tingkat stres yang dialami anggota keluarga jadi pertanda kebahagiaan dan kepuasan dalam hidup.
Selain itu,
doa juga diyakini bisa menolong seseorang yang mengalami serangan jantung jadi
lebih kuat. Itu sebabnya doa diklaim bisa jadi salah satu obat dari umur
panjang. Karena itulah, semakin sering sebuah keluarga berdoa semakin baik pula
kesehatan semua anggota keluarga. Manfaat doa yang satu ini pasti akan mendorongmu untuk berdoa bukan?
5. Doa mengubah seseorang jadi mudah mengampuni
Kita
mengenal Tuhan sebagai pribadi yang murah hati dan hal itu mengingatkan kita kalau
kita adalah manusia yang tidak sempurna. Kemurahan Tuhanlah yang membuat kita menyadari
kalau kemarahan dan kepahitan bukanlah bagian dari pribadi Tuhan sendiri. Karena
itulah, saling mendoakan satu sama lain bisa membuat kita jadi pribadi yang lebih
murah hati dan mudah mengampuni orang lain.
Pastinya masih ada banyak manfaat rajin berdoa bersama keluarga. Untuk manfaat selanjutnya bisa dibaca di artikel berikutnya ya. Semoga artikel ini bisa menginspirasi setiap orang tua dan juga anak untuk memupuk kebiasaan berdoa bersama di rumah, kapan pun itu.