Ada banyak dari
kita yang kerap menjalankan aktivitas sehari-hari ditemani iringan musik. Misalnya,
waktu masuk ke mobil terus mulai menghidupkan radio dan mendengar lagu-lagu yang
sama setiap jam. Tiba-tiba, kita tanpa sadar suka menyanyikan lagu tertentu. Lagu
itu lalu terus menerus terngiang di kepala. Kalau udah begitu itu tandanya kamu lagi terserang Sindrom Last Song atau Earworm.
Kenapa kita
kadang mudah mengingat lagu tertentu di kepala kita? Apa sih yang bikin satu lagu tampak lebih menggema di kepala?
Penelitian dari
Universitas Durham menyampaikan kalau ada beberapa lagu yang ternyata memang cenderung mudah lengket di kepala karena lirik yang mudah atau melodinya yang ringan.
“Lagu yang mudah
melekat ini memiliki tempo yang sangat senada dengan melodi yang umum dan pengulangan
yang tak biasa, seperti yang kita dengar dalam lagu pembuka Smoke On The Water-nya
Peep Purple atau Bad Romance-nya Lady Gaga,” ucap Dr. Kelly Jakubowski, penulis utama penelitian dari Departemen Musik di Durham University.
Hasil penelitian
ini didapatkan setelah melakukan survey kepada 3000 responden untuk mendengar lagu
yang paling sering didengarkan. Lalu mereka kemudian diminta untuk mendengar lagu-lagu
populer yang belum pernah mereka dengar sebelumnya. Alhasil, para peneliti
menemukan bahwa musik-musik populer dengan genre pop, rock, rap, Rhythm & blues (R & B) jauh lebih mudah melekat di kepala.
“Kami juga tahu bahwa terlepas dari kepopuleran sebuah lagu, ada beberapa fitur melodi yang membuatnya lebih mudah terjebak di kepala, seperti lagu-lagu pribadi yang sering didengar,” kata Jakubowski.
Baca Juga :
Dia juga menjelaskan
kalau setidaknya 90% dari kita mengalami kejadian saat suatu lagu terngiang-ngiang
di kepala sekali dalam seminggu. Sebagian diantaranya bisa mengalami lebih dari
dua kali. Hal inipun biasanya terjadi saat otak sedang tidak bekerja maksimal
atau otak sedang santai. Misalnya, saat sedang mandi, jalan kaki atau bersih-bersih rumah.
Lagu-lagu yang
dibuat dengan struktur sederhana dengan pola berirama juga cenderung bisa cepat
melekat di dalam kepala. Seperti contoh lagu anak Twinkle Twinkle Little Stars.
Lagu lain seperti Moves Like Jagger-nya Maroon 5 yang diawali dengan siulan juga sangat gampang dihafal oleh otak.
Untuk menghilangkan lagu itu dari kepala, sebuah Journal Triangle od Experimental Psychology mengklaim bahwa mengunyah permen karet bisa jadi solusi paling sederhana. Dalam serangkaian uji coba, para peneliti memilih sejumlah peserta untuk mengunyah permen karet. Hasilnya, ada banyak diantara mereka yang tak lagi mudah mengingat lagu tertentu di kepala mereka. Hal ini disebabkan karena mulut kita yang biasanya mengeluarkan vokal dalam bernyanyi sibuk dan rahang pun terus menerus bekerja ketika mengunyah permen karet, sehingga kemampuan mengingat lagu tertentu pun terganggu.
Baca Juga :
Wah, ternyata
permen karet ampuh juga ya! Nah, kamu mungkin punya pengalaman nggak suka sama lagu-lagu
tertentu tapi karena suka diputerin sama orang lain lagu itu pun akhirnya terus
terngiang-ngiang di kepalamu. Kalau udah ngerasa terganggu dengan itu, kunyah aja
permen karet biar lagunya ilang. Gampang kan!