-
Share:
Kristen Suriah Pertanyakan AS Dukung Ekstrimis
daniel.tanamal Official Writer
Sebuah testimoni datang pada sebuah kongres yang diadakan untuk mendengar kaum minoritas beragama di Suriah, Selasa (25/6). Testimoni itu datang dari umat Kristen di Suriah yang mempertanyakan mengapa pemerintah Amerika Serikat (AS) mendukung kaum ekstrimis di Suriah yang ingin mengubah negara itu menjadi negara agama.
Testimoni ini mendapat dukungan dari Chris Smith seorang anggota parlemen dari golongan Republik yang saat ini memimpin House Subcommittee on Africa, Global Health and Human Rights. Dirinya meminta agar presiden Barack Obama mau membela hak-hak umat Kristen Suriah yang kini menjadi target para ekstrimis.
Dalam pembukaan kongres, Smith mengatakan bahwa nasib umat Kristen di Suriah sangat mengkhawatirkan dan terancam keselamatannya dibandingkan kaum minoritas lainnya dinegara tersebut. Fakta ini dipertegas oleh Nina Shea, direktur Hudson Institute's Center for Religious Freedom yang memperlihatkan fakta bahwa para ekstrimis menargetkan umat Kristen untuk “pembersihan suku dan agama”.
Situasi di Suriah hingga kini masih mencekam dan korban jiwa berjatuhan di dua kelompok besar yang saling berkonflik. Pemerintah Suriah yang dipimpin presiden Bashar Al-Assad didukung penuh oleh Angkatan Bersenjata Pemerintah, Rusia, Iran, Hizbullah dan Militan Syiah Irak. Mayoritas umat Kristen di Suriah ikut mendukung pemerintah.
Sementara itu Koalisi Nasional Suriah adalah pihak oposisi yang didukung oleh Tentara Pembebasan Suriah, Turki, Qatar, Arab Saudi, Taliban dan Al-Qaeda Irak. Oposisi ini mendapat dukungan dari Amerika Serikat dan beberapa sekutu lainnya seperti Israel.
Baca Juga Artikel Lain:
PGI : DPR Tidak Akomodir Rakyat
Pengesahan RUU Ormas Rawan Motif Tersembunyi
Tsunami Himalaya Tewaskan 5000 Jiwa di India
WHO: Ancaman Kekerasan Pada Perempuan Meningkat
Inggris Cabut Sumpah Setia Pramuka Kepada Tuhan
Halaman :
1
Hot Topics
Related Articles
