Takut Kiamat 21 Desember 2012, Warga Australia Bangun Bunker

Internasional / 7 August 2012

Kalangan Sendiri

Takut Kiamat 21 Desember 2012, Warga Australia Bangun Bunker

Puji Astuti Official Writer
6454

Isu [kamus]kiamat[/kamus] ternyata masih belum menghilang, hal ini terbukti dengan adanya sekelompok orang Australia yang membangun [kamus]bungker[/kamus] di perbukitan untuk menghindari bencana yang mungkin terjadi di akhir tahun 2012 ini.

Berita yang diliris oleh ABC News pada Selasa (7/8) ini menyatakan bahwa kelompok ini percaya kiamat akan terjadi pada 21 Desember 2012. Tetapi mereka membuat prediksi kiamat ini bukan berdasarkan penanggalan [kamus]suku Maya[/kamus], melainkan berdasarkan teks Mesir kuno dan juga referensi ayat-ayat Alkitab, serta tubuh mammoth yang membeku.

Selain membuat bunker untuk menyelamatkan kelompok mereka, Simon Young, pendiri kelompok ini menyatakan menjual ruang dalam bunker mereka bagi yang mempercayai akan kiamat pada bulan Desember 2012 nanti. Harga bunker tersebut tidak murah, tarifnya mencapai 5000 dolar Australia atau senilai 50 juta rupiah.

Bungker kiamat ini dibangun di dekat perbukitan Terterfield, New South Wales, di dalam tanah di kedalaman 1,2 kilometer di bawah permukaan laut.

Banyak orang yang sering dibuat bingung dengan isu kiamat ini, bahkan ada yang berakhir bunuh diri karena takut. Tetapi sebagai umat percaya yang menantikan kedatangan Yesus Kristus untuk kedua kalinya, seharusnya kiamat tidaklah ditakuti, melainkan dinanti-nantikan. Karena pada hari kiamat itu, pengharapan di dalam Kristus menjadi kenyataan, nubuatan para nabi digenapi, dan pemerintahan Tuhan dinyatakan secara sempurna atas umat manusia.

Baca juga artikel lainnya :

Sumber : Tribunnews.com | Puji Astuti
Halaman :
1

Ikuti Kami