Asam Folat Tak Dapat Cegah Stroke Maupun Serangan Jantung

Info Sehat / 4 February 2011

Kalangan Sendiri

Asam Folat Tak Dapat Cegah Stroke Maupun Serangan Jantung

Lestari99 Official Writer
5196

Dua penelitian menegaskan bahwa suplemen asam folat tidak dapat mencegah serangan stroke dan jantung.

Sebelumnya telah muncul dugaan dengan menurunkan asam amino yang disebut homosistein di dalam darah, maka insiden penyakit jantung mungkin dapat diturunkan. Karena asam folat dapat mengatur homosistein, maka hipotesa ini berpikir asam folat dapat menurunkan tingkat stroke dan serangan jantung. Beberapa percobaan telah dilakukan untuk mengetahui efektivitas dari suplemen asam folat untuk mencegah stroke dan penyakit jantung lainnya; dua di antaranya dipublikasikan di New England Journal of Medicine.

Dari percobaan pertama dari Heart Outcomes Prevention Evaluation 2 (HOPE 2), para peneliti dari McMaster University di Ontario melibatkan lebih dari 5.500 partisipan selama 5 tahun. Mereka diberikan plasebo maupun kombinasi dari suplemen 2,5 mg asam folat / 50 mg B6 / 1 mg B12. hasil penelitian menunjukkan bahwa kombinasi dari suplemen-suplemen ini tidak menurunkan resiko serangan jantung maupun stroke.

Dalam percobaan kedua dari Norwegian Vitamin Trial (NORVIT), para peneliti dari University of Tromso mengevaluasi 3.700 pasien yang baru-baru ini menderita serangan jantung. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa kombinasi dari asam folat dan B12 tidak menurunkan resiko serangan jantung maupun stroke berulang meskipun menunjukkan penurunan terhadap kadar serum homosistein. Hal yang mengejutkan adalah para peneliti menemukan resiko yang lebih tinggi dari stroke, serangan jantung maupun kematian di antara pasien yang mengkonsumsi suplemen combo.

Kadar Homosistein Bukanlah Kuncinya

Dua penelitian di atas bukanlah yang pertama kali mengungkapkan bahwa kadar homosistein rendah tidak dapat mencegah penyakit jantung. Kembali ke tahun 2004, Vitamin Intervention for Stroke Preventional Trial (VISP) juga tidak menemukan manfaat dari suplemen asam folat yang dapat mencegah stroke berulang maupun penyaklit jantung lainnya. Yang kita ketahui secara umum saat ini adalah kadar homosistein yang tinggi ditemukan pada mereka yang menderita serangan jantung; namun menurunkan kadar homosistein tampaknya tidak mencegah serangan jantung maupun stroke.

Meskipun penelitian terbaru tidak menemukan manfaat suplemen asam folat untuk mencegah penyakit jantung, bukan menjadi alasan bagi Anda untuk tidak mengkonsumsi suplemen yang mengandung asam folat maupun mengkonsumsi makanan yang diperkaya asam folat. Asam folat sangat penting selama periode pembelahan sel yang cepat dan pertumbuhan dari janin selama masa kehamilan. Beberapa penelitian menunjukkan konsumsi asam folat dalam kadar tinggi dapat menurunkan resiko kanker usus besar. Orang dari segala usia, termasuk anak-anak, memerlukan asam folat untuk membuat sel-sel darah merah normal dan mencegah anemia. Tingkat folat yang direkomendasikan bagi orang dewasa adalah 0,4 mg (0,6 mg untuk wanita hamil).

American Heart Association (AHA) tidak merekomendasikan suplemen asam folat dan vitamin B untuk menangkal penyakit jantung. Diet cerdas bagi jantung adalah 5 porsi buah dan sayuran dan 3 porsi gandum dalam sehari. Pilihlah daging tanpa lemak dan susu rendah lemak. Batasi asupan lemak jenuh dan trans lemak – sebaliknya pilihlah makanan yang kaya kandungan asam lemak omega-3 seperti ikan dan kacang. Selain itu, pilihlah makanan segar daripada makanan kemasan, yang biasanya mengandung sodium dan kalori yang tinggi.

Sumber : healthcastle.com
Halaman :
1

Ikuti Kami