5 Cara Ahok Atasi Macet Cawang-Grogol

Nasional / 13 December 2012

Kalangan Sendiri

5 Cara Ahok Atasi Macet Cawang-Grogol

Papa Henokh Hizkia Immanuel Simamora Official Writer
3405

Demi mengurai kemacetan yang terjadi di Ibu Kota, sejumlah cara dilakukan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Salah satunya dengan melakukan rekayasa lalu lintas.

Kawasan yang difokuskan untuk merekayasa lalu lintas di sepanjang jalan Cawang-Grogol. Lalu lintas di kawasan itu direkayasa mengingat volume kendaraan yang melintas sudah dalam tahap memprihatinkan.

Berikut lima cara Ahok macet Cawang-Grogol.

1. Pelebaran jalan di bottle neck Tebet

Dinas PU akan melakukan pelebaran jalan di bottle neck Gelael Tebet. Untuk pembebasan lahan proyek pelebaran ini, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama berjanji akan turun tangan.

2. Tidak boleh belok kanan Cawang-Grogol

Pemerintah Provinsi DKI akan melakukan rekayasa lalu lintas di sepanjang jalan Cawang-Grogol. Nantinya semua kendaraan yang datang dari Cawang arah Grogol tidak diperbolehkan membelok ke kanan.

3. Resetting lampu lalu lintas

Sebagai tindak lanjut dari rekayasa ini, pihak Dinas Perhubungan akan melakukan resetting sinyal lampu lalu lintas. Seperti signal setting dengan meningkatkan sedikit geometrik simpang atau perubahan arus lalu lintas.

“Contohnya, bottle neck jalan, putaran, putaran jalan, persimpangan jalan. Solusinya bisa yang paling ringan seperti signal setting terus meningkat sedikit geometrik simpang atau perubahan arus lalu lintas dan yang paling di atasnya jangka pendek membuat lintasan underpass atau flyover,” ujar Kepala Dinas Perhubungan Udar Pristono di Balai Kota Jakarta, Senin (10/12).

4. Maksimalkan busway koridor 9

Wakil Gubernur Jakarta Basuki T Purnama (Ahok) akan memperbaiki sistem transportasi Jakarta.

Transjakarta diharapkan bisa mendekati pencapaian bus rapid transit di Shanghai, China. Di Shanghai, per jam setiap arah, bus rapid transit mampu mengangkut 27 ribu penumpang. Sementara Transjakarta sejauh ini hanya sanggup mengangkut 5-6 ribu penumpang.

Targetnya, Transjakarta bahkan mampu mengangkut 40 ribu penumpang per jam per arah. “Tetapi harus ada perbaikan di beberapa segmen tertentu,” ujar Kepala Dinas Perhubungan, Pemprov DKI Jakarta Udar Pristono di Jakarta.

5. Underpass dan Flyover

Pembangunan Underpass dan Flyover di kawasan Cawang-Grogol merupakan alternatif jangka panjang yang akan ditempuh. “Ya paling di atasnya jangka pendek membuat lintasan underpass atau flyover,” ujar Kepala Dinas Perhubungan Udar Pristono di Balai Kota Jakarta.

Menurutnya, pemecahan jangka mendesak, panjang pendek atau menengah, tidak mungkin hanya dengan traffic management saja. Tetapi, harus ada perbaikan infrastruktur.

“Contohnya ada jalan, ada parkirnya, dishubnya yang bersihkan jalan tapi kan jalannya waktu semakin meningkat jadi harus ada rekayasa misalnya widening Bottle neck harus ada pelebaran,” jelasnya.

Semoga segenap upaya dan pemikiran Jokowi dan Ahok memperoleh terobosan dan keberhasilan berkat doa dan dukungan seluruh masyarakat DKI Jakarta.

 

Baca Juga :

Beberapa Pilihan Resolusi Bagi Anda Mengakhiri 2012

Cari Isteri yang Saleh atau Perempuan Jalang? (Sesi 1)

Khasiat Minyak Zaitun

Menjadi Terlihat Rapuh dan Lemah

Nyanyian Cinta Anak Kecil Memberi Kehidupan

Mengajarkan Arti Natal Yang Sebenarnya Kepada Anak

Sumber : infojkt.com / jp.mamora
Halaman :
1

Ikuti Kami