Sukacita Natal Hadir Setiap Hari
Kalangan Sendiri

Sukacita Natal Hadir Setiap Hari

Lori Official Writer
      101

Ayat Renungan: Ratapan 3: 22-23 - “Tak berkesudahan kasih setia TUHAN, tak habis-habisnya rahmat-Nya, selalu baru tiap pagi; besar kesetiaan-Mu!"

 

Seperti ayat renungan pagi ini melalui Ratapan 3:22-23, kita tidak punya alasan untuk berkata bahwa hanya di saat momen Natal kita bisa merasakan kehangatan kasih Tuhan. Setiap pagi, kita juga bisa merasakan sukacita yang sama seperti saat perayaan Natal. Saat kita bangun dari tidur, kita punya kesempatan untuk mengenal kasih yang melampaui hadiah apapun yang telah kita terima. Atau bahkan saat kaki kita menyentuh tanah, kita dapat mengalami rencana sempurna dan mulia yang telah Tuhan tetapkan bagi kita.

Setiap momen dalam hari kita adalah kesempatan untuk menerima lebih banyak kasih karunia dan lebih banyak cinta. Setiap perjumpaan dengan seseorang adalah kesempatan untuk melihat Tuhan bergerak dan bekerja melalui kita dan melalui mereka. Setiap tugas yang diberikan kepada kita adalah kesempatan untuk mengalami urapan dan sukacita dari Roh Kudus. Bahkan dalam cobaan dan penderitaan, kita diberi kesempatan untuk mengalami kedamaian surgawi yang melampaui keadaan kita. Begitu juga di dalam kesakitan dan kehilangan, kita diberi kesempatan untuk mengalami hati Bapa yang penuh kasih dan perduli dengan setiap situasi yang kita alami.

Jika kita mengizinkannya, Tuhan akan mengubah setiap momen menjadi kesempatan untuk mengalami kepenuhan kasih-Nya. Jika kita mengarahkan pandangan kita kepada Yesus dengan iman dan membiarkan Dia masuk ke setiap bagian hati dan hari-hari kita, kita akan menjalani hidup yang dipenuhi dengan karunia-Nya yang tak terbatas.

Kita mungkin sudah tiba di akhir musim Natal di tahun ini. Tetapi saya berharap setiap kita bisa tetap merasakan spirit Natal hadir setiap hari selama 365 hari ke depan.

 

Momen Refleksi:

Luangkan waktu dalam doa pribadi Anda untuk merenungkan kebaikan Tuhan dan temukan kedamaian dalam hadirat-Nya.

Ikuti Kami