Shalom, bagaimana kabar dari setiap Anda hari ini? Semoga damai sejahtera Allah senantiasa memenuhi hati dan pikiran kita.
Ayat Renungan: Amsal 25: 11 – “Perkataan yang diucapkan tepat pada waktunya adalah seperti buah apel emas di pinggan perak.”
Di tengah dunia digital yang semakin riuh ini, banyak orang merasa bebas mengungkapkan apa pun di media sosial—entah itu curahan hati, pendapat, hingga kata-kata kasar yang dilontarkan tanpa pikir panjang. Tapi sadarkah kita bahwa setiap kata yang kita tulis memiliki kekuatan yang lebih besar daripada yang kita bayangkan?
Amsal 25: 11 menggambarkan betapa berharganya kata-kata yang diucapkan atau ditulis dengan bijak. Bayangkan sebuah apel emas di atas pinggan perak—begitulah indahnya kata-kata yang membangun, yang disampaikan pada waktu yang tepat. Kata-kata kita, baik dalam percakapan sehari-hari maupun di dunia maya, bisa menjadi sumber penguatan bagi yang lemah, penghiburan bagi yang sedih, dan inspirasi bagi yang putus asa.
Sayangnya, tidak jarang kita tergoda untuk menanggapi postingan yang memancing emosi dengan kata-kata yang tajam, atau bahkan ikut menyebarkan komentar negatif. Ingatlah bahwa Yesus berkata, “Karena dari ucapanmu engkau akan dibenarkan, dan dari ucapanmu pula engkau akan dihukum” (Matius 12:37). Maka, mari kita berhati-hati dalam setiap kata yang kita pilih.
Dalam era digital ini, mari kita menjadi terang dan garam. Gunakan media sosial sebagai wadah untuk menebar kasih dan kebaikan. Biarlah setiap kata yang kita tuliskan—baik dalam komentar, pesan, maupun postingan—menjadi "buah emas" yang membagikan kasih Kristus dan memberi semangat kepada sesama.
Action:
Untuk kita bisa mengendalikan diri di dalam menggunakan sosial media, kita perlu melatih diri. Mulailah dengan membuat to-do list digital sebagai pengingat untuk menuliskan minimal satu kalimat positif atau ayat Alkitab yang membangun setiap kali aktif di media sosial. Ini bisa menjadi langkah kecil namun berdampak besar untuk kita menjadikan media sosial untuk menebar kasih Tuhan.
Apakah Anda merasa ditinggalkan dan terpuruk di dalam banyak persoalan? Hari ini, Tuhan ingin hadir mengisi hidup Anda dengan kasih-Nya. Mari buka hati Anda untuk Dia masuk dan bekerja. Serahkan hidup Anda kepada Dia dan mengakui bahwa pengorbanan-Nya di kayu salib telah menebus hidup Anda selamanya. Atau jika Anda ingin berbagi, ingin didoakan atau membutuhkan bimbingan rohani, hubungi kami dengan klik banner di bawah.