Pejuang Garis Dua? Sudah Tahu Tentang IVF atau Bayi Tabung? Siapa Tahu Bisa Jadi Solusi...
Sumber: Canva Teams

Health / 25 February 2025

Kalangan Sendiri

Pejuang Garis Dua? Sudah Tahu Tentang IVF atau Bayi Tabung? Siapa Tahu Bisa Jadi Solusi...

Claudia Jessica Official Writer
4868

Bagaimana Proses Bayi Tabung?

Prosedur IVF terdiri dari beberapa tahapan yang perlu dilalui dengan persiapan yang matang:

  1. Stimulasi ovarium – Pemberian obat untuk merangsang produksi sel telur yang lebih banyak.
  2. Pengambilan sel telur dan sperma – Dokter akan mengambil sel telur dari ovarium dan mengumpulkan sperma dari pasangan.
  3. Pembuahan di laboratorium – Sel telur dan sperma dipertemukan dalam alat inkubator hingga terbentuk embrio.
  4. Seleksi embrio terbaik – Embrio yang sehat akan dipilih untuk ditanamkan ke dalam rahim.
  5. Pemindahan embrio – Embrio yang terpilih ditanamkan ke dalam rahim untuk memulai proses kehamilan.

Jika masih ada embrio berkualitas baik yang tersisa, biasanya dokter akan membekukannya untuk program IVF di masa depan jika diperlukan.

Faktor yang Mempengaruhi Keberhasilan IVF

Tingkat keberhasilan bayi tabung tidak selalu sama untuk setiap pasangan. Beberapa faktor yang dapat memengaruhi hasilnya antara lain:

  • Usia ibu – Wanita di bawah usia 35 tahun memiliki peluang kehamilan lebih tinggi.
  • Kualitas sel telur dan sperma – Sel telur dan sperma yang sehat meningkatkan peluang keberhasilan.
  • Riwayat reproduksi – Jika pernah menjalani IVF sebelumnya dan gagal, kemungkinan keberhasilan bisa lebih rendah.
  • Gaya hidup – Konsumsi alkohol, merokok, obesitas, dan stres dapat mengurangi peluang keberhasilan IVF.

Risiko yang Perlu Diketahui

Seperti prosedur medis lainnya, bayi tabung juga memiliki beberapa risiko, di antaranya:

  • Kehamilan ektopik – Embrio menempel di luar rahim.
  • Keguguran – Risiko keguguran bisa tetap terjadi meski sudah melalui prosedur IVF.
  • Kehamilan kembar – Jika lebih dari satu embrio ditanamkan, kemungkinan hamil kembar meningkat.
  • Sindrom hiperstimulasi ovarium (OHSS) – Efek samping dari obat kesuburan yang dapat menyebabkan nyeri perut dan pembengkakan.
  • Kelahiran prematur atau berat badan lahir rendah (BBLR).
  • Kelainan kromosom – Pada beberapa kasus, risiko bayi lahir dengan kelainan genetik meningkat.
  • Masalah psikologis – Stres, kelelahan, dan tekanan emosional juga sering dialami pasangan yang menjalani IVF.

 

Baca halaman selanjutnya →

Sumber : Berbagai Sumber
Halaman :
123Tampilkan Semua

Ikuti Kami