Kunci Memiliki Hidup Tenang: Anda Harus Mulai dengan Mengampuni 4 Jenis Orang Ini
Sumber: canva.com

Kata Alkitab / 8 April 2024

Kalangan Sendiri

Kunci Memiliki Hidup Tenang: Anda Harus Mulai dengan Mengampuni 4 Jenis Orang Ini

Claudia Jessica Official Writer
865

Salah satu tujuan terbesar manusia adalah hidup dengan tenang. Untuk menjalani hidup tenang, kita membutuhkan pikiran yang tenang pula.

Namun, tahukah Anda bahwa hambatan yang sering kali menghadang pikiran tenang adalah kemarahan dan kebencian yang ada di dalam diri kita?

Untuk mengatasi kemarahan dan kebencian ini adalah dengan belajar untuk mengampuni.

Jika Anda sungguh-sungguh ingin mengalami perubahan hidup dan menjalani hidup tenang, mulailah dengan mengampuni 4 jenis orang ini:

1. Orang Tua

Orang pertama yang harus Anda berikan pengampunan adalah orang tua Anda, baik mereka masih hidup atau sudah meninggl. Anda harus mengampuni mereka atas setiap kesalahan yang pernah mereka lakukan dalam membesarkan Anda. Berterimakasihlah kepada mereka karena telah memberikan Anda kehidupan.

Jika orang tua Anda masih hidup, ampunilah mereka atas segalanya dan jangan mengeluh lagi.

Tindakan sederhana namun berani ini memiliki dampak besar pada hubungan Anda dengan orang tua. Jika Anda tidak melakukannya, Anda menghalangi kesempatan untuk tumbuh menjadi dewasa dan tinggal sebagai korban masa kecil.

 

BACA JUGA: Agusta Mengingat Kisah Ini Saat Melepaskan Pengampunan Pada Ayahnya

 

Hal ini menyebabkan perasaan rendah diri dan kemarahan terus tinggal dalam diri Anda. Terlebih lagi jika orang tua Anda meninggal sebelum sempat memberikan pengampunan kepada mereka. Jangan sampai menyesal ya.

2. Pasangan yang gagal

Memiliki hubungan yang gagal dengan pasangan adalah hal yang mungkin saja kita alami. Pasangan kita maupun hubungan yang gagal menjadi orang di urutan nomor dua yang harus kita ampuni.

Hubungan yang gagal ini bisa membuat Anda merasa tidak aman dan mungkin harga diri Anda terluka sehingga Anda menyimpan amarah maupun dendam dan tidak mau mengampuni mereka selama bertahun-tahun.

Tapi, ingatlah bahwa setidaknya Anda pun bertanggung jawab atas hal tersebut dan pikirkan bagaimana cara untuk bertanggung jawab untuk situasi tersebut alih-alih fokus untuk menyalahkan orang lain.

 

BACA JUGA: Memandang Keadaan Buruk Dari Kaca Mata Tuhan

 

Dengan melepaskan pengampunan, Anda akan membebaskan diri Anda dari perasaan marah dan dendam yang selama ini tinggal dalam diri Anda.

3. Setiap orang yang pernah menyakiti Anda

Lepaskan pengampunan untuk setiap orang yang pernah menyakiti Anda sedalam apapun luka yang mereka berikan. Setiap teman, mitra bisnis, pengkhianat, penjahat, siapapun yang pernah menyakiti Anda dengan cara apapun, berikan mereka pengampunan dan lupakanlah mereka. Hapuslah setiap nama mereka dan hapus gambaran mereka dalam hidupmu.

 

BACA HALAMAN SELANJUTNYA →

Katakan bahwa Anda sudah mengampuni mereka atas perbuatannya.

Memberikan pengampunan kepada mereka yang menyakiti Anda akan membantu menghilangkan amarah yang tinggal dalam diri Anda. Ketika Anda melihat atau secara tiba-tiba mengingat orang tersebut, amarah Anda tidak akan bangkit dan murka lagi.

4. Dirimu Sendiri

Orang terakhir yang harus Anda ampuni adalah diri Anda sendiri. Anda harus mengampuni diri Anda atas hal konyol, jahat, tidak masuk akal, dan lainnya yang pernah Anda lakukan atau katakan.

Berhentilah membawa kesalahan masa lalu. Ingatlah bahwa semua itu terjadi di masa lalu, bukanlah diri Anda yang sekarang. Anda yang sekarang tidak lagi sama dengan yang dulu.

 

BACA JUGA: Ayat Alkitab yang Berbicara Tentang Pengampunan dan Mengampuni Diri Sendiri

 

Anda yang dahulu adalah versi belum dewasa, maka berhentilah menyalahkan diri sendiri atas yang terjadi di masa lalu dan bebaskanlah dirimu.

Ucapkan permintaan maaf untuk diri Anda sendiri atas kesalahan yang pernah Anda perbuat dan katakan bahwa Anda mengasihi diri Anda. Dengan demikan, Anda telah memperbaiki kesalahan Anda untuk menyambut masa depan yang lebih baik.

Jangan melihat ke belakang lagi, lihatlah kemana Anda akan pergi. Jika Anda melakukan sesuatu yang menyakiti seseorang dan merasa tidak bersalah karenanya, Anda bisa menemui orang itu atau menulis surat dan meminta maaf.

Cukup beritahu orang itu bahwa Anda sudah berbeda dengan yang dulu dan minta maaflah atas apa yang pernah Anda lakukan atau katakan. Apapun reaksinya, positif maupun negatif, tidak masalah.

Pertobatan dengan mengungkapkan penyesalan akan membantu membebaskan Anda. Jika Anda membutuhkan bimbingan lebih lanjut, Anda bisa menghubungi Layanan Doa dan Konseling CBN melalui WA di nomor 0822-1500-2424 atau klik di sini.

Tuhan memberkati.

 

Sumber : jawaban.com
Halaman :
Tampilkan per Halaman

Ikuti Kami