10 Tips Mengatur Keuangan Buat Anda yang Memiliki Gaji yang Pas-pasan

Waktu gajian adalah hari yang ditunggu-tunggu bagi setiap pekerja. Dengan perencanaan yang berbeda-beda, tak jarang pekerja merasakan bahwa gaji yang di dapat hanya sebentar lewat saja. Hal ini dapat terjadi karena beberapa diantara mereka akan langsung melakukan pembelanjaan barang-barang incaran. 

Jika kita selalu berputar hanya membelanjakan keinginan kita saja dan kebutuhan dari gaji ke gaji setiap bulannya, maka kita akan sulit menyisihkan untuk tabungan hingga investasi jangka panjang.  

Oleh karena itu, mengatur keuangan dengan bijak menjadi hal penting bagi semua orang, terutama bagi kita yang memiliki gaji yang pas-pasan. Sehingga dengan melakukan pengelolaan keuangan dengan baik akan membantu kita terhindar dari masalah keuangan dan menciptakan stabilitas finansial. 

Tak peduli seberapa besar atau kecil penghasilan kita, langkah bijaksana dalam pengelolaan keuangan ini dapat membuat perbedaan yang signifikan dalam mencapai tujuan keuangan dalam jangka pendek maupun panjang. Berikut ini 10 tips untuk Anda yang mau mengatur gaji agar tercukupi setiap kebutuhan dan keperluan setiap bulannya. 

1. Membuat Rencana Anggaran dengan Budgeting 

Langkah sederhana untuk mengelola keuangan adalah membuat perencanaan anggaran setiap kategori pengeluaran. Mungkin hal ini akan terasa sulit dan merepotkan, tetapi dengan melakukan secara rutin akan memberikan banyak keuntungan dalam mengelola keuangan setiap bulannya. 

Dengan membuat perencanaan anggaran, kita dapat melihat secara transparan setiap situasi keuangan bulanan kita. Sehingga kita dapat melakukan pertimbangan-pertimbangan untuk mengelola dengan tepat dan memprioritaskan penggunaan uang tersebut.

 

Baca Juga : Sadar Gak Sih, 4 Kebiasaan Ini yang Bikin Kamu 'Bokek' Padahal Baru Gajian Seminggu

 

Membuat perencanaan anggaran dapat dilakukan dengan metode budgeting yang minimalis. Seperti metode 50/30/20 (50% kebutuhan sehari-hari, 30% hiburan, dan 20% tabungan serta investasi) dan 80/20 (80% biaya hidup dan 20% tabungan masa depan). Atau Anda bisa mencoba berbagai metode yang lebih pas untuk digunakan dan membantu melakukan perencanaan anggaran. 

2. Melakukan Pencatatan Pemasukan dan Pengeluaran 

Melakukan pencatatan setiap uang yang masuk dan keluar setiap bulannya, maka akan membantu kita untuk mengontrol keuangan kita. Beberapa orang mungkin akan malas untuk melakukan pencatatan  secara detail yang dibutuhkan agar tidak ada pemasukan ataupun pengeluaran yang terlewat. 

Hal ini menjadi penting karena kita dapat mengetahui kategori pengeluaran apa yang menjadi pengeluaran terbesar kita. Sehingga kita dapat mengatur pengeluaran yang lainnya supaya bisa melakukan penyisihan uang untuk tabungan ataupun investasi jangka panjang. 

Pencatatan ini dapat dilakukan secara manual menggunakan Ms. Excel, aplikasi, ataupun fitur-fitur yang akan secara otomatis mencatat setiap pemasukan yang diterima dan pengeluaran yang dilakukan secara rinci.

BACA HALAMAN SELANJUTNYA ->

3. Memprioritaskan Anggaran Wajib dan Menyisihkan untuk Tabungan 

Setelah gaji kita terima, hal yang dilakukan pertama adalah membayar setiap tagihan atau cicilan terlebih dahulu agar tidak melebihi batas jatuh tempo menghindari biaya denda yang dikenakan. Setelah membayar kewajiban, kita perlu melakukan penyisihan minimal 10% dari gaji untuk ditabung. 

Yang paling penting, kita bisa secara konsisten memisahkan penghasilan kita untuk ditabung setiap bulannya. Ketika kondisi keuangan lebih stabil, kita dalpat memulai untuk menyisihkan ke dalam dana darurat. 

4. Meminimalisir Penggunaan Kartu Kredit 

Penggunaan kartu kredit memang sangat menggiurkan, terlebih adanya promo-promo yang ditawarkan jika menggunakannya. Untuk itu, pemakaian kartu kredit perlu dilakukan dengan bijak karena kartu kredit bukan termasuk uang tambahan. Tetapi kita akan terjebak dalam hutang dan berputar secara terus menerus setiap bulannya dengan hutang. 

Oleh karena itu, untuk bisa mengatur keuangan sebaiknya kita meminimalisir penggunaan kartu kredit dan menahan pembelian barang secara kredit jika dirasa tidak terlalu dibutuhkan dalam jangka waktu dekat.  

 

Baca Juga : Gaji UMR Ingin Beli Kendaraan? Simak 3 Tips Mengambil Kredit Agar Tidak Menyiksa Kantong

 

5. Menentukan Tujuan Finansial 

Setiap orang pasti memiliki tujuan keuangannya masing-masing, sehingga kita memiliki motivasi tersendiri untuk lebih baik lagi mengatur keuangan kita suapaya apa yang kita inginkan segera tercapai. Penetapan tujuan ini, perlu dipastikan secara realists dan sesuai dengan pendapatan yang kita miliki setiap bulannya atau tahunnya. Penetapan tujuan yang tidak sesuaikan dengan realita keuangan kita akan memiliki kemungkinan besar akan gagal untuk menciptakan langkah finansial yang tepat di masa depan. 

6. Mengutamakan Kebutuhan Dibandingkan dengan Keinginan 

Tak jarang pengeluaran terbesar yang dimiliki seseorang digunakan untuk melakukan pembelian barang atau segala hal yang didasarkan dengan keinginan semata saja. Sehingga ketika kita yang memiliki gaji yang pas-pasan akan sangat sulit mengontrol setiap pengeluaran. 

Oleh karena itu, langkah paling sederhana untuk menyiasati pendapatan yang pas-pasan dan memiliki uang yang cukup untuk memenuhi segalanya adalah dengan memprioritaskan pengeluaran yang dibutuhkan untuk membeli barang atau hal-hal yang memang dibutuhkan untuk sehari-hari. 

Selain itu, kita dapat menunda pembelian barang yang hanya memenuhi keinginan saja dan beralih membuat tabungan terlebih dahulu. Sehingga kita melakukan pembelian barang tersebut tidak dengan terburu-buru dan melakukan pemikiran secara matang apakah dalam waktu dekat barang tersebut sangat diperlukan atau dapat kita tunda untuk sementara waktu.

BACA HALAMAN SELANJUTNYA ->

7. Mencari Sumber Pendapatan Tambahan 

Jika dengan gaji yang sebagai pemasukan tidaklah cukup untuk menutup segala kebutuhan sehari-hari, bahkan dengan menghemat setiap pengeluaran tetap tidak tertutup. Jalan lainnya adalah kita perlu memikirkan untuk mencari sumber pendapatan tambahan untuk membantu menutupi setiap pengeluaran yang tidak tertutup oleh gaji kita. 

Masalah utama keuangan yang sering ditemui terkadang berasal dari tidak tercukupinya setiap pengeluaran kita dari pendapatan yang kita miliki. Sehingga dengan mencoba mencari pekerjaan lain sebagai pemasukan tambahan dapat membantu menstabilkan keuangan kita atau dengan mencoba mencari pekerjaan lain dengan gaji yang lebih tinggi. 

8. Berkomitmen untuk Membuat Tabungan 

Jika melakukan investasi terasa berat, kita dapat memulai dengan berkomitmen membuat tabungan sebagai pendapatan pasif untuk digunakan dimasa yang akan datang. Jika menyisihkan pemasukan untuk tabungan terasa sulit, kita dapat memulai dengan memasukan ke dalam tabungan dari sisa uang yang sudah kita pangkas dari setiap pengeluaran ataupun kembalian dari pembelian barang-barang. 

Bagi pemula untuk memulai menabung dapat dilakukan dengan tidak perlu melihat besar dan kecil jumlah yang ditabungnya, tetapi dilakukan secara konsisten dan mencari cara untuk meningkatkan jumlah yang disisihkan dari waktu ke waktu. 

 

Baca Juga : Gaji 5 Juta Masih Dipotong Pajak, Tetap Bisa Cukup Kok Asal…

 

9. Memangikas Pengeluaran Bulanan 

Ketika kita dengan konsisten mencatat setiap pengeluaran setiap bulannya, kita dapat melakukan evaluasi di setiap akhir bulan untuk melihat bagian mana yang terlalu banyak pengeluaran, bagian mana yang tidak diperlukan untuk dikeluarkan setiap bulannya, dan mengurangi kebutuhan yang hanya untuk memenuhi gaya hidup semata. 

Pemangkasan ini dapat dilakukan tanpa mengubah gaya hidup secara drastis, tetapi kita dapat mencari cara dan mengatur strategi untuk mengurangi setiap pengeluaran yang dapat ditekan. Seperti memanfaatkan potongan harga ketika membeli barang hingga mengurangi membeli makan di luar. 

10. Menyiapkan Catatan Barang yang Perlu Dibeli 

Saat gaji diterima pasti kita akan melakukan pembelian-pembelian yang diperlukan untuk sebulan ke depan. Sehingga kita dapat membuat daftar barang belanjaan supaya kita dapat mengontrol pembelian barang yang dirasa kurang penting dan mengatur budgetnya. 

Ketika melakukan pembelanjaan kita dapat berfokus pada catatan barang yang diperlukan saja dan menahan diri agar tidak tergoda untuk mengambil barang diluar dari daftar. Kecuali barang tersebut memang betul-betul dibutuhkan dan masih masuk ke dalam budget belanjaanmu.

Apakah Anda diberkati dengan artikel ini dan rindu agar orang lain ikut diberkati? Mari bersama-sama dengan kami terus menghasilkan konten-konten inspiratif dengan terus mendukung pelayanan kami dengan klik link di bawah.

 

DONASI

Halaman :

Tampilkan per Halaman

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles