5 Kutipan yang Mampu Membantu Mengubah Kebiasaan Hidup Anda dalam Iman Kristen

Dalam proses pendalaman Alkitab, tak jarang umat Kristiani mungkin menggunakan berbagai macam terjemahan Alkitab agar mempermudah pemahaman kita. Beberapa orang mungkin memiliki versi yang paling disukai dan mendapatkan pemahaman baru atas makna yang terkandung dalam Firman Tuhan. 

Disisi lain, beberapa umat Kristiani menggunakan kutipan Kristiani sebagai pendamping dalam memahami Firman Tuhan. Kutipan-kutipan ini pun tak jarang membuat beberapa umat Kristiani merasakan dampaknya dalam membantu mengubah kebiasaan atau cara pandang di dalam kehidupannya. 

Berikut 5 kutipan yang mampu membantu Anda mengubah kebiasaan hidup dalam iman Kristen. 

1. Doa membutuhkan lebih banyak hati daripada lidah – Adam Clarke 

Ketika berdoa mungkin beberapa orang akan bingung ingin mengatakan apa di dalam doa tersebut. Keadaan seperti ini mungkin saja terjadi ketika kita sedang dalam kondisi yang lelah, atau mungkin kita sedang berada di posisi yang sulit untuk menuangkan apa yang sedang kita pikirkan ke dalam kata-kata saat berdoa. 

Namun, pada dasarnya kita tidak perlu mengeluarkan banyak kata-kata, karena Tuhan maha mengetahui apa yang ada di hati dan di pikiran kita. Ketika kita tidak tau harus berkata apa sekalipun untuk mengungkapkannya, seperti yang tertulis dalam Matius 6 : 7 – 8 “Lagipula dalam doamu itu janganlah kamu bertele-tele seperti kebiasaan orang yang tidak mengenal Allah. Mereka menyangka bahwa karena banyaknya kata-kata doanya akan dikabulkan. Jadi janganlah kamu seperti mereka, karena Bapamu mengetahui apa yang kamu perlukan, sebelum kamu minta kepada-Nya.” 

2. Iman tidak menghilangkan pertanyaan, tetapi iman tahu kemana harus membawanya – Elisabeth Elliot 

Iman bukan sekedar menghilangkan sebuah keraguan, tetapi iman yang berasal dari Allah memberikan anugerah yang mampu mengarahkan kita untuk membawa ke jalan kebenaran. Seperti yang telah tertulis dalam Efesus 2 : 8 – 10 “Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri. Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya.” 

Iman yang berasal dari Allah akan mampu menuntun kita ke sebuah jawaban atas pertanyaan-pertanyaan dalam kehidupan. KaruniaNya akan menghilangkan tekanan dalam diri kita, sehingga peran kita hanya menerima apa yang telah Tuhan berikan pada kita dan menggunakannya sebagai alat untuk mengarahkan setiap langkah kehidupan. 

3. Jika kita menyembunyikan luka kita karena rasa takut dan malu, kegelapan batin kita tidak dapat diterangi atau menjadi terang bagi orang lain – Brennan Manning 

“Dan inilah berita, yang telah kami dengar dari Dia, dan yang kami sampaikan kepada kamu: Allah adalah terang dan di dalam Dia sama sekali tidak ada kegelapan. Jika kita katakan, bahwa kita beroleh persekutuan dengan Dia, namun kita hidup di dalam kegelapan, kita berdusta dan kita tidak melakukan kebenaran. Tetapi jika kita hidup di dalam terang sama seperti Dia ada di dalam terang, maka kita beroleh persekutuan seorang dengan yang lain, dan darah Yesus, Anak-Nya itu, menyucikan kita dari pada segala dosa.” - 1 Yohanes 1 : 5 – 7 

Tak ada seorangpun di dunia ini yang bersih dari dosa, sehingga dalam penyembuhan dan pengampunan yang telah Tuhan berikan kita hanya berfokus pada kesalahan saja. Maka kita sebagai umat Kristiani tidak mampu memancarkan terang Tuhan dalam kehidupan orang lain. 

Keselamatan yang telah Tuhan berikan atas kehidupan kelam masa lalu kita dapat kita bagikan kepada orang lain. Karena kesaksian atas keselamatan yang telah Tuhan berikan menunjukkan bahwa tidak ada masa lalu yang begitu gelap dan tidak dapat dikalahkan oleh terang Tuhan. 

4. Tidak seorangpun menjadi miskin karena memberi – Anne Frank 

Tuhan telah memberikan kelimpahan dalam diri kita untuk menjadi pribadi yang memiliki kemurahan hati. Dia telah mengajarkan kita untuk memberi dengan berlimpah melebihi apa yang diminta, meskipun kita tidak akan bisa memberikan lebih dari apa yang telah Tuhan berikan. Tetapi kita dapat memberi dengan hati yang sukacita dan rasa syukur atas semua yang telah Tuhan berikan dalam kehidupan kita.  

5. Apa pun yang kamu lakukan, Dia akan menjadikannya baik. - CS Lewis 

Setiap langkah dalam kehidupan kita, Tuhan tidak akan membiarkan hal buruk terjadi. Tetapi setiap langkap yang kita ambil akan selalu ada konsekuensi yang kita terima, bahkan sekalipun saat kita telah membuat sebuah keputusan yang salah.

Sumber : crosswalk.com

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles