Mahfud MD Sebut LGBT Sebagai Kodrat dan Tak Bisa Dilarang, Benarkah?
Sumber: Jawaban.com

News / 21 May 2023

Kalangan Sendiri

Mahfud MD Sebut LGBT Sebagai Kodrat dan Tak Bisa Dilarang, Benarkah?

Lori Official Writer
1432

Menko Polhukam Mahfud MD menyampaikan pandangan pribadinya terkait isu LGBT di tengah masyarakat saat ini. Dalam kegiatan rakernas KAHMI 2023 yang digelar pada Sabtu, 20 mei 2023 di Puncak Bogor kemarin, Mahfud menyebut bahwa LGBT adalah kodrat manusia yang tidak bisa dilarang.

“LGBT itu sebagai kodrat kan tidak bisa dilarang. Yang dilarang kan perilakunya. Orang LGBT itu diciptakan oleh Tuhan. Oleh sebab itu tidak boleh dilarang,” ungkap Mahfud.

 

Baca Juga: 4 Fakta Hubungan Sesama Jenis yang Tercatat di Alkitab

 

Lebih lanjut, Mahfud menyebut bahwa LGBT adalah kehendak Tuhan bagi sebagian orang. Karena itu perilakunyalah yang perlu dilarang.

“Tuhan yang menyebabkan dia (orang) hidupnya menjadi homo, lesbi, tetapu perilakunya (LGBT) yang diperuntukkan kepada orang itu lah yang tidak boleh,” lanjutnya.

Terkait persoalan LGBT, ia menegaskan bahwa pemerintah sendiri sudah menyusun rancangan undang-undang KUHP baru untuk menindak perilaku LGBT dan akan berlaku sejak 2026 mendatang.

Dia juga mengungkapkan bahwa RKUHP yang saat ini sudah ada akan memberlakukan sanksi terhadap perilaku berupa hubungan seks di luar nikah dan anak di bawah umur. 

“Dalam RKUHP yang sekarang, yang akan berlaku kemudian, dikatakan rumusannya barang siapa melakukan hubungan seks di luar nikah dan anak di bawah umur,” ungkapnya.

 

Lalu pertanyaannya adalah benarkah LGBT adalah kehendak Tuhan bagi sebagian orang?

Berdasarkan Alkitab, setiap orang yang diciptakan Tuhan dikasihi secara mendalam tanpa syarat. Tetapi Tuhan dengan jelas menyampaikan kebenaran yang perlu kita pahami tentang otoritatif, yang mengingatkan kita bahwa Allah hanya menciptakan masing-masing manusia sebagai laki-laki dan perempuan.

 

Baca Juga: 8 Ayat Alkitab yang Menentang LGBT

 

Tetapi semakin ke sini, manusia mulai bebas menentukan identitas gendernya sendiri yang tidak selaras dengan jenis kelamin biologis maupun perilaku alami yang sudah ditentukan sejak awal oleh Allah. Itu sebabnya hal ini disebut dengan ideologi. Karena setiap orang berusaha untuk memutuskan nasibnya sendiri. Tindakan ini cenderung subjektif karena mengesampingkan realitas objektif, biologis dan genetiknya. Hingga pada akhirnya mereka yang tergabung dalam komunitas LGBT ini berusaha menghancurkan perbedaan antara pria dan wanita. 

Inilah seluk beluk keberadaan LGBT menjadi sebuah ideologi. Karena sifatnya ideologi maka pengikutnya akan terus memperjuangkan sampai ke ranah politik dan hukum untuk mendapatkan hak mereka di sebuah negara. 

Dalam perjuangannya, mereka akan terus menularkan ide-ide yang menurut cara pandang mereka benar dan membuat lebih banyak orang terpengaruh dengan pandangan yang dianut. 

Bagaimana memahami hal ini dari sisi kebenaran firman Tuhan? Kita bisa baca selengkapnya di artikel berikut: PERILAKU HOMOSEKSUAL TIDAK DICIPTAKAN ALLAH

Halaman :
1

Ikuti Kami