Jadi Suami yang Inisiatif Biar Makin Disayang Istri, Lakukan 3 Tips Ini
Sumber: Asian Parent

Relationship / 12 December 2022

Kalangan Sendiri

Jadi Suami yang Inisiatif Biar Makin Disayang Istri, Lakukan 3 Tips Ini

Lori Official Writer
3131

Semua istri pastinya senang jika suami bisa bergerak cepat mengambil keputusan dan bertindak. Inisiatif ini tidak melulu harus dalam bentuk tindakan besar, tapi istri akan sangat senang jika suaminya bertindak untuk hal-hal sederhana, seperti memijat istri saat terlihat mulai kelelahan, menyapu rumah atau mencuci piring meski tanpa diminta.

Tak sedikit istri yang mengeluhkan tabiat suaminya yang pasif dan tak tergerak untuk melakukan apa-apa. Parahnya, istri bisa saja kehilangan respek terhadap suami dan mulai melakukan segala sesuatunya sendiri tanpa bantuan suami. Jika sudah begitu, istri tidak akan merasa bahagia dalam pernikahannya dan Anda bisa menebak apa yang akan terjadi. Pertengkaran demi pertengkaran.

Suka atau tidak, seorang suami harus punya inisiatif. Bayangkan, jika seorang suami selalu aktif dan pasang badan untuk memimpin keluarga. Pastinya istri akan merasa bisa mengandalkan suami dalam semua keadaan. Karena itulah muncul sebuah ungkapan ‘Saat istri bahagia, maka seisi rumah pun akan bahagia’.

Apakah Anda merasa belum jadi suami yang inisiatif? Belajarlah melalui 3 tips ini:

1. Hidupi Peran Sebagai Pemimpin Keluarga

“…karena suami adalah kepala isteri sama seperti Kristus adalah kepala jemaat. Dialah yang menyelamatkan tubuh.” (Efesus 5: 23)

Suami adalah kepala dari istri. Dengan kata lain, suami ditempatkan untuk memimpin istri dan seluruh anggota keluarga.

Tapi menjadi pemimpin bukan berarti bisa berlaku seenaknya atau bahkan dominan dan tak memberikan hak bagi istri dan anggota keluarga lain untuk berbicara. Tetapi menjadi pemimpin dalam hal ini adalah bagaimana suami bisa menghidupi peran ini melalui teladan kehidupannya. Sudahkah suami mengambil keputusan berdasarkan kehendak Tuhan? Sudahkah suami selalu menaruh setiap tindakanny di dalam kasih? 

 

Baca Juga: Berhenti Membandingkan Pernikahan Anda Dengan Orang Lain!

 

2. Menempatkan Kebahagiaan Istri Sebagai Prioritas

“Hai suami, kasihilah isterimu sebagaimana Kristus telah mengasihi jemaat dan telah menyerahkan diri-Nya baginya…” (Efesus 5: 25)

Pernikahan bicara tentang dua orang. Suami tak lagi hidup untuk mengikuti kesenangannya sendiri, begitu juga dengan istri. Karena itulah diperlukan kesadaran tinggi bahwa membahagiakan pasangan harus menjadi prioritas.

Salah satu hal praktikal yang bisa suami lakukan adalah menghindari tindakan atau kebiasaan yang tidak disukai istri. Selalu siap membantu ketika istri membutuhkan. Peka dengan keadaan, seperti ketika istri sedang kelelahan bekerja suami perlu menggantikan peran untuk mengerjakan pekerjaan istri. Seperti memasak, membereskan rumah atau mengurus anak. Suami adalah orang terdekat yang paling bisa diandalkan istri, jadi pastikan untuk selalu ada.

 

3. Jadi Suami yang Tak Terduga dan Kreatif

Suami tak perlu jadi orang aneh. Tapi yang dimaksud dengan menjadi sosok yang tak terduga dan kreatif adalah menjadi pribadi yang tidak kaku dan membosankan. Salah satu tindakan seorang suami yang inisiatif adalah membuat kejutan-kejutan kecil untuk istri atau meluangkan waktu untuk mengajaknya menikmati momen bersama dan sebagainya.

 

Baca Juga: Teruntuk Istri-istri yang Sulit Ajak Suami Berdoa

 

Jangan pernah takut jika istri tidak tertarik dengan kejutan yang diberikan. Atau jangan pernah takut jika rencana liburan yang direncanakan membuat istri marah. Beranilah untuk mengambil langkah karena bisa jadi itu hanyalah ketakutan yang tak pernah terjadi.

Percayalah, semua istri senang dilayani dan diperlakukan seperti ratu. Jadi, bahagiakan pasangan Anda dengan menjadi suami yang berinisiatif.

Sumber : Jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami