10 Kitab Alkitab yang Wajib Dibaca Ulang dan Alasannya…
Sumber: canva.com

Kata Alkitab / 28 August 2022

Kalangan Sendiri

10 Kitab Alkitab yang Wajib Dibaca Ulang dan Alasannya…

Lori Official Writer
4697

Sebagai orang Kristen, bahkan yang sejak lahir sudah menjadi Kristen, kadang kala akan merasa bosan dengan bacaan Alkitab yang itu-itu saja.

Lalu kita mulai berpikir, “Apa mungkin saya akan mendapatkan hal baru dari membaca kitab yang sama ini berulang-ulang?”

Tetapi percaya gak percaya, firman Tuhan selalu baru. Banyak orang menyampaikan kesaksian bahwa mereka justru kerap mendapatkan hal baru meski membaca ayat yang sama berulang-ulang.

Tuhan akan bekerja melalui Roh Kudus yang ada di dalam hati kita melalui firman yang kita baca. Jadi hal ini menjadi salah satu alasan kenapa kita perlu membaca 10 bagian kitab Alkitab ini berulang-ulang.

1. Kejadian

Kitab Kejadian mengajarkan kita tentang siapa sosok Tuhan dan bagaimana Dia menciptakan dunia, manusia dan tujuan-Nya atas dunia ini.

Dengan membaca kisah-kisah awal penciptaan, akan membantu kita memahami nubuatan kedatangan Yesus, setelah kejatuhan Adam dan Hawa di taman Eden.

Ada banyak kisah dramatis yang juga bisa kita pelajari. Mulai dari kisah Abraham dan Sara, Yakub dan Esau, Yusuf di tanah perbudakan dan banyak pelajaran kehidupan lainnya. Jadi bacalah perlahan-lahan dan minta supaya Roh Kudus membimbing Anda untuk memahami isinya.

“Berfirmanlah Allah: "Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi." Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya, menurut gambar Allah diciptakan-Nya dia; laki-laki dan perempuan diciptakan-Nya mereka.” (Kejadian 1: 26-27) 

 

2. Yohanes

Kitab Yohanes membantu kita menggali tentang pribadi Yesus. Banyak orang Kristen yang menyukai bagian kitab ini karena penggunaan bahasanya yang indah dan menginspirasi. Penulis menggambarkan tentang Yesus dan pikiran dan hati-Nya atas orang-orang percaya.

Di dalam kitab ini, kita bisa menemukan beragam argumen yang paling meyakinkan yang mendukung identitas supernatural Yesus sebagai Anak Allah. Yohanes sendiri menyebut Yesus adalah firman Allah yang telah menjadi manusia (Yohanes 1: 14)

“Akulah roti hidup; barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan lapar lagi, dan barangsiapa percaya kepada-Ku, ia tidak akan haus lagi.” (Yohanes 6: 35)

“Akulah terang dunia; barangsiapa mengikut Aku, ia tidak akan berjalan dalam kegelapan, melainkan ia akan mempunyai terang hidup.” (Yohanes 8: 12)

“Akulah gembala yang baik. Gembala yang baik memberikan nyawanya bagi domba-dombanya.” (Yohanes 10: 11)

“Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku.” (Yohanes 14: 6)

 

3. Roma

Kitab Roma ditulis oleh Paulus. Di dalam kitab inilah dia mengungkapkan tentang kebutuhan manusia akan Juruslamat. Ayat-ayat di dalam kitab Roma bahkan menjadi senjata bagi kita dalam membagikan Injil.

“Akan tetapi Allah menunjukkan kasih-Nya kepada kita, oleh karena Kristus telah mati untuk kita, ketika kita masih berdosa.” (Roma 5: 8)

 

BACA HALAMAN BERIKUTNYA --->

Sumber : Crosswalk.com
Halaman :
123Tampilkan Semua

Ikuti Kami