5 Pokok Doa untuk Kedamaian dari Perang yang Sedang Terjadi
Sumber: canva.com

Kata Alkitab / 9 October 2023

Kalangan Sendiri

5 Pokok Doa untuk Kedamaian dari Perang yang Sedang Terjadi

Claudia Jessica Official Writer
7562

Kejadian tragis terus berlanjut di Israel setelah serangan tiba-tiba yang dipimpin oleh kelompok teroris Hamas mengakibatkan banyak korban tewas dan ribuan lainnya luka-luka di kedua pihak yang terlibat dalam konflik tersebut, dan jumlah korban terus bertambah.

Banyak orang Kristen dan non Kristen mencari keamanan, iman, dan harapan.

Jika Anda mencari harapan hari ini, berikut ini adalah 5 pokok doa untuk perdamaian internasional. Tidak hanya berlaku untuk yang terjadi di masa sekarang, namun juga berlaku untuk peristiwa masa lalu dan masa depan.

 

1. Doa untuk harapan

Ketika berdoa untuk perdamaian internasional, kita perlu berdoa agar Tuhan memulihkan harapan semua orang. Selama masa konflik, kita rentan sekali kehilangan harapan. Namun kita harus terus maju di dalam Kristus.

Paulus berkata kepada kita “Bergembiralah dalam pengharapan, sabar dalam penderitaan, setia dalam doa.” Namun yang terjadi adalah sulit untuk bersukacita dalam pengharapan, tetapi itu bukanlah hal yang mustahil karena kita memiliki Kristus. Kita dapat memiliki pengharapan karena Yesus adalah jangkar bagi jiwa kita (Ibrani 6:19).

Semua harapan kita berakar pada Kristus, dan Dia tidak akan mengecewakan kita. Perang akan selalu ada, begitu juga dengan desas desus tentang perang, namun Kristus akan tetap bersama kita selamanya (Matius 28:18-20).

Tuhan memiliki rencana besar yang penuh harapan untuk masa depan Anda. Yeremia 29:11 mengatakan, “Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan.”

Selama masa kelam ini, Anda dapat datang kepada Tuhan dan berdoa serta meminta Dia untuk mengisi hati Anda dengan harapan.

 

2. Doa untuk Perdamaian

Jika kita menginginkan perdamaian internasional, tentu kita harus berdoa untuk perdamaian. Mungkin terdengar sangat jelas, namun hal ini benar-benar dibutuhkan. Tuhan ingin kita menemukan kedamaian di dalam Dia sekalipun segala sesuatu berada dalam kekacauan. Kita dapat menemukan damai di dalam Dia karena Tuhan adalah damai sejahtera kita.

Yesus memberitahu kita, “Semuanya itu Kukatakan kepadamu, supaya kamu beroleh damai sejahtera dalam Aku. Dalam dunia kamu menderita penganiayaan, tetapi kuatkanlah hatimu, Aku telah mengalahkan dunia” (Yohanes 16:33). Di dalam Kristus, kita dapat memiliki damai sejahtera.

Mungkin sulit untuk fokus pada Tuhan dalam masa-masa sulit ini, namun sangat penting bagi kita untuk pergi kepada-Nya dalam doa. Berdoalah agar Tuhan memberi Anda damai sejahtera yang melampaui segala akal (Filipi 4:7). Anda juga harus berdoa agar perdamaian datang ke dunia dan ke dalam hati orang lain.

 

BACA JUGA: Bagaimana Gereja Seharusnya Menanggapi Perang Antar Negara yang Terjadi?

 

3. Doa untuk kekuatan

Kekuatan sulit diraih jika hanya mengandalkan usaha kita sendiri, inilah sebabnya kita membutuhkan pertolongan Tuhan. Pastikan Anda meluangkan waktu untuk berdoa agar Tuhan menguatkan Anda dan orang lain dalam menghadapi konflik internasional seperti yang terjadi saat ini. Era perang adalah masa-masa sulit, dan ini adalah masa-masa yang perlu diisi dengan doa kekuatan.

Tentara maupun rakyat sipil akan menjadi lemah dan lelah selama masa perang. Itulah sebabnya kita perlu berdoa agar Tuhan memberi mereka kekuatan. Selain kekuatan fisik, kita juga perlu mendoakan kekuatan dan dorongan rohani orang lain.

Doa kita sangat kuat, dan kita perlu memastikan bahwa kita berdoa atas nama saudara-saudari internasional kita di seluruh dunia.

Yosua 1:9 memberi tahu kita, “Bukankah telah Kuperintahkan kepadamu: kuatkan dan teguhkanlah hatimu? Janganlah kecut dan tawar hati, sebab TUHAN, Allahmu, menyertai engkau, ke mana pun engkau pergi.”

 

BACA HALAMAN SELANJUTNYA -->

Sumber : christianity.com
Halaman :
12Tampilkan Semua

Ikuti Kami