-
Share:
5 Fakta Dibalik Penyakit OCD yang Banyak Dialami Orang-orang Saat Ini
Lori Official Writer
4. OCD Terdiri Dari 5 Tipe
OCD dibagi dalam 5 tipe, tergantung kepada gejala yang ditunjukkan seperti:
- Memeriksa secara berlebihan. Misalnya memeriksa pintu, oven, atau pekerjaan rumah secara berulang.
- Bersih berlebihan. Seseorang dengan tipe OCD ini akan cenderung takut pada kuman, kotoran atau besi. Penderita biasanya akan membersihkan benda yang digunakan secara berulang dan lebih sering mencuci tangan.
- Sangat Memperhatikan Tata Letak. Orang dengan tipe OCD ini akan cenderung mengatur segala sesuatu secara sistematis dan rapi. Dia akan memastikan semuanya terlihat baik.
- Pikiran Berlebihan. Penderita OCD tipe ini akan cenderung mengalami gangguan pikiran yang menyebabkan rasa takut yang berlebihan.
- Kebiasaan Menimbun Barang. Gejala OCD ini terlihat dari bagaimana seseorang kerap mengumpulkan barang atau benda tertentu dan menimbunnya.
Baca Juga: Ini Akibat Fatal Kalau Kamu Pakai Internet Berlebihan Setiap Hari
5. OCD Bisa Menyebabkan Depresi dan ADHD
Terapi dan pengobatan bisa meringankan gejala OCD. Tetapi tidak mengatasi semua kesulitan yang dialami seseorang. Beberapa orang dengan OCD juga rentan mengalami depresi dan ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder) atau gangguan makan dan belajar.
Gejala yang berbeda ini membuat pengobatan terhadap OCD terbilang rumit. Karena pihak terapis harus mengetahui gejala apa yang dialami untuk menentukan obat yang tepat bagi penderita.
OCD adalah penyakit yang tidak bisa sembuh sepenuhnya. Tetapi melalui terapi dan pengobatan rutin, gejala OCD bisa lebih ringan. Psikoterapi seperti terapi perilaku kognitif (CBT) dan terapi latihan kebiasaan bisa jadi alternatif pendukung untuk meringankan gejala pada OCD.
Karena itulah fakta terakhir yang perlu diketahui tentang penyakit ini adalah bahwa obat dan terapi menjadi jalan satu-satunya untuk meringankan gejala.
Semoga informasi ini mengedukasi pembaca dan memberi cara pandang yang baru terkait OCD. Mari mengasihi mereka dan memberi mereka dukungan supaya terus berjuang menghadapi penyakitnya.
Sumber : Berbagai Sumber
