#KesaksianSuperbook: Kisah Yunus Bikin Aku Sadar dan Bertobat – Supriani

Demi bisa belajar di sekolah saya harus berpisah dengan kedua orangtuaku yang tinggal di Desa Pulu Panjang, dan tinggal bersama nenek di kota Waingapu. Sebenarnya, nenek sangat sayang pada saya, namun saya sadar kalau saya seringkali melawan nenek dan tidak menuruti nasihatnya.

Sebagai seorang anak-anak, saya masih senang sekali bermain bersama teman. Saya lebih memilih bermain bersama teman daripada membantu nenek. Sering kali nenek meminta bantuan saya ketika sedang bermain, namun saya tidak menghiraukan permintaan nenek. Bahkan saat membantu nenek di kebun, saya sering kali kabur untuk pergi bermain dengan teman-teman saya.

Suatu hari ketika nenek hendak pergi ke rumah saudara kami, nenek menyuruh saya untuk tidur siang. Namun ketika nenek pergi, saya justru bermain bersama teman, dan sesuatu terjadi.

Ketika saya memanjat pohon untuk memetik jambu untuk dimakan bersama, tiba-tiba kursi yang saya naiki bergoyang dan saya pun terjatuh. Kursi itu menimpa kaki saya dan rasanya luar biasa sakit. Tapi saya tidak berani menceritakan hal ini kepada nenek karena takut kalau nenek marah.

Beberapa hari berlalu, kaki saya semakin sakit dan bengkak. Ketika saya sudah tidak bisa menahan rasa sakitnya, barulah saya bercerita pada nenek bahwa saya jatuh dan tertimpa kursi. Nenek berusaha mengobatiku dengan mengurut kakiku secara tradisional. Tapi rasa sakitnya tidak kunjung pulih.

Dengan bantuan keluarga yang lain, akhirnya saya dibawa ke rumah sakit dan dokter menyatakan bahwa saya mengalami patah tulang serta perlu dioperasi. Pada momen itu saya merasa sangat sedih dan sangat bersalah pada nenek. Nenek tidak boleh lelah karena ia memiliki penyakit. Namun gara-gara kenakalan saya, nenek harus menjagai saya di rumah sakit.

 

 

BACA JUGA: #SuperStory: Aku Tak Berdoa Karena Tak Percaya Tuhan - Rafaello

 

Kala itu saya berdoa dan teringat kisah Yunus yang saya saksikan lewat sekolah minggu Superbook di gereja saya, Gereja Kemah Injil Jemaat Okahapi. Yunus diperintahkan Tuhan untuk pergi ke Niniwe, namun dia justru pergi ke tempat lain, dan saya merasa seperti Yunus yang tidak taat. Saya berdoa dan meminta pengampunan kepada Tuhan, serta berdoa untuk nenek dan ibu saya yang menjagai saya di rumah sakit agar mereka diberi kekuatan dan biaya untuk pengobatan saya.

Beberapa minggu setelah operasi, Puji Tuhan, kaki saya jauh membaik dan bisa beraktivitas kembali. Sekarang, saya lebih memilih untuk membantu nenek dan mendengarkan nasihat nenek. Saya lebih memilih untuk taat kepada Tuhan dan nenek yang menjagai saya selama ini. Saya berharap bisa menjadi berkat dan bisa membahagiakan nenek serta kedua orang tua saya yang ada di kampung.

 

Berkat sekolah minggu superbook dan bimbingan dari guru-guru sekolah minggu di gerejanya, Supriani mampu merubah karakternya menjadi anak yang taat dan suka membantu sang nenek. Apakah Anda rindu melihat anak-anak mengalami pemulihan seperti yang Supriani alami?

Mari kita memberitakan Injil bersama dengan Superbook, salah satu alat yang dipakai untuk memuridkan anak-anak dan telah menghasilkan buah yang banyak. Masih ada banyak lagi anak-anak yang rindu hidupnya diubahkan oleh Tuhan.

Apakah Anda mau menyebarkan Injil bersama kami? Bergabunglah menjadi Mitra CBN. Daftarkan diri Anda sekarang juga, klik tombol di bawah ini:

DAFTAR MITRA CBN

Sumber : superbook

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles