Bisakah Kerangkeng Jadi Cara Penyembuhan Bagi Pecandu Narkoba?
Sumber: Healio

Health / 26 January 2022

Kalangan Sendiri

Bisakah Kerangkeng Jadi Cara Penyembuhan Bagi Pecandu Narkoba?

Lori Official Writer
3167

Baru-baru ini, ditemukan seorang pejabat negara di Langkat, Sumatera Utara terbukti memiliki kerangkeng manusia di belakang rumahnya.

Usut punya usut kerangkeng tersebut diklaim sebagai tempat rehabilitasi para pecandu narkoba.

Menurut sang pemilik yang merupakan Bupati Langkat, Terbit Rencana Perangin-angin, kerangkeng berukuran 6x6 itu merupakan bentuk dari program pembinaan bagi orang-orang yang kecanduan narkoba.

 

Benarkah kerangkeng bisa jadi cara penyembuhan kecanduan narkoba?

Satu-satunya upaya pemulihan pecandu narkoba adalah melalui rehabilitasi narkoba. Rehabilitasi ini juga tidak sembarang rehabilitasi. Karena mereka yang akan menjalani rehabilitasi wajib melaporkan diri ke Institusi Penerima Wajib Lapor (IPWL), seperti rumah sakit, puskesmas atau lembaga rehabilitasi medis yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. 

 

Baca Juga: Hidup Pecandu Narkoba Ini Berubah Selamanya Sejak Alami Peristiwa Unik Ini…

 

Lembaga rehabilitasi resmi juga memiliki regulasi pengobatan yang terdiri dari rehabilitasi medis (fisik), nonmedis (psikologis) dan bina lanjut.

Tahap Rehabilitasi Media

Pada tahap ini, pecandu narkoba akan menjalani pemeriksaan medis, baik fisik maupun mental.

Setelah itu, dokter akan menentukan jenis pengobatan yang akan diberikan untuk mencegah kecanduan. Pemberian obat ini juga disesuaikan dengan jenis narkoba yang digunakan pasien rehabilitasi.

 

Tahap Rehabilitasi Nonmedis

Tahap kedua yang dilakukan oleh lembaga rehabilitasi adalah memberikan pembinaan secara psikologis kepada pecandu narkoba. Hal ini meliputi konseling, terapi kelompok, hingga pembinaan spiritual atau keagamaan.

Dengan terapi non medis ini, para pecandu narkoba bisa mengenali masalah atau perilaku yang kemicu ketergantungannya kepada narkoba. Selain itu, para pecandu juga akan menjalai forum diskusi yang terdiri dari sesama pecandu. Diskusi ini diharapkan bisa membantu para pecandu untuk termotivasi sembuh dari kecanduannya.

 

Baca Juga: Axl Manopo, Pecandu Narkoba yang Dikejar-kejar Ketakutan Akan Kematian 

 

Tahap Bina Lanjut

Di tahap ini, para pecandu narkoba akan diberikan kegiatan sesuai dengan minat dan bakat masing-masing. Hal ini bertujuan supaya mereka kembali bisa bekerja dan tetap produktif setelah menjalani rehabilitasi.

Setelah menjalani tahapan ini secara tuntas dan dinyatakan sembuh, para pecandu narkoba bisa kembali ke masyarakat dan mulai menjalani kehidupan normalnya. Namun dalam hal ini, mereka masih akan tetap diawasi oleh Badan Narkotika Nasional.

 

 

BACA HALAMAN BERIKUTNYA --->

Lalu pertanyaannya, apakah kerangkeng Bupati Langkat layak jadi tempat penyembuhan bagi pecandu narkoba?

Melihat kondisi kerangkeng atau sel yang ditempati para pecandu narkoba di kediaman Bupati Langkat, tentunya kondisi tersebut tidak memenuhi syarat sebagai tempat rehabilitasi pecandu narkoba.

Meskipun Bupati Langkat mengklaim telah bekerja sama dengan puskesmas dan diketahui oleh Dinas Kesehatan, namun pusat rehabilitasi tersebut dianggap illegal karena tidak berizin. Selain itu, regulasi pengobatan yang dilakukan juga tidak jelas karena pecandu hanya dibiarkan tinggal di ruangan kecil yang seadanya dan dikurung sepanjang hari. Tanpa disadari hal itu justru bisa memperburuk kondisi mental pecandu.

 

Baca Juga: Rehabilitasi Gratis Disediakan Bagi Pecandu Narkoba

 

Berkaca dari kasus ini, kita perlu menyadari bahwa pecandu narkoba bukanlah orang berbahaya yang perlu diperlakukan laiknya kriminal. Sebaliknya, mereka memerlukan dukungan moral dan medis supaya bisa terlepas dari obat-obatan terlarang seperti narkoba. 

Sudah sepantasnya mereka yang terbeban untuk menolong para pecandu narkoba memikirkan tempat dan cara penanganan yang layak. Supaya hal tersebut tidak menjadi polemik di kemudian hari.

Sumber : Jawaban.com
Halaman :
Tampilkan per Halaman

Ikuti Kami