Setiap tahun, ribuan orang Kristen mati karena imannya. Ratusan lainnya diserang dan dipukuli. Hal ini terjadi di berbagai belahan negara.
Afghanistan adalah negara nomor satu yang dianggap paling tidak ramah terhadap orang Kristen menurut laporan World Watch List 2022. Sejak Open Doors memulai pelayanannya pada tahun 1992, Korea Utara menduduki posisi teratas. Namun sejak Afghanistan diambil alih oleh Taliban, orang Kristen di negara tersebut harus meninggalkan negara mereka. Banyak yang kehilangan harta milik mereka dan gereja-gereja ditutup.
Sementara berdasarkan data keseluruhan, sebanyak 360 juta orang Kristen tinggal di negara-negara dengan tingkat penganiayaan atau diskriminasi yang tinggi. Tahun lalu, untuk pertama kalinya dalam 29 tahun, terdapat sebanyak 50 negara yang tercatat oleh Open Doors sebagai tempat yang paling tidak aman terhadap orang Kristen, diantaranya:
Negara paling sulit mengikut Yesus: Afghanistan, Korea Utara, Somalia, Libya, Yaman, Eritrea, Nigeria, Pakistan, Iran, India
Baca Juga: Inilah Dua dari Tujuh Negara Paling Berbahaya Ditinggali Umat Kristen
Negara dengan tingkat pembunuhan tertinggi di dunia: Nigeria, Pakistan, Burkino Faso, Republik Demokratik Kongo, Mozambik, Republik Afrika Tengah, Kamerun, Tanzania, Indonesia
Negara dengan penyerangan gereja terbanyak di dunia: China, Nigeria, Bangladesh, Pakistan, Qatar, Republik Central Afrika, Burkino Paso, Mozambik, Burundi, Angola
Untuk daftar selengkapnya bisa dilihat di bawah ini:
1. Afghanistan
2. Korea Utara
3. Somalia
4. Libya
5. Yemen
6. Eritrea
7. Nigeria
8. Pakistan
9. Iran
10. India
11. Arab Saudi
12. Myanmar
13. Sudan
14. Irak
15. Syria
16. Maldives
17. China
18. Qatar
19. Vietnam
20. Mesir
21. Uzbekistan
22. Algeria
23. Mauritania
24. Mali
25. Turkmenistan
26. Laos
27. Maroko
28. Indonesia
29. Bangladesh
30. Colombia
31. Nigeria, CAR
32. Burkino Paso
33. Nigeria
34. Bhutan
35. Tunisia
36. Oman
37. Kuba
38. Ethiopia
39. Yordania
40. DRC
41. Mozambique
42. Turki
43. Mexico
44. Cameroon
45. Tajikistan
46. Brunei
47. Kazakhstan
48. Nepal
49. Kuwait
50. Malaysia
Open Doors mencatat aktivitas kekristenan di negara-negara ini semakin menurun selama pandemi Covid-19. Akibatnya, tindakan kekerasan dan penyerangan terhadap gereja juga menurun.
Baca Juga: 10 Negara Paling Berbahaya Bagi Pertumbuhan Umat Kristen
Kita berharap tahun 2022 menjadi tahun yang lebih baik bagi seluruh umat Kristen di berbagai belahan negara. Mari berdoa supaya injil diberitakan sampai ke ujung dunia dan nama Tuhan dipermuliakan oleh semua ciptaan-Nya.
Sumber : Christianitytoday.com