Memperbaiki
hubungan yang rusak itu tidak mudah dan membutuhkan proses yang panjang.
Terkadang, untuk memperbaiki hubungan diperlukan waktu berbulan-bulan hingga
bertahun-tahun.
Kamu harus
bersiap-siap untuk melakukan perjalanmu. Seperti manusia yang perlu belajar
berjalan sebelum berlari, memperbaiki hubungan juga harus dumulai dengan
perlahan dan dengan keputusan yang mantap. Kamu juga memerlukan langkah dan
perencanaan. Dengan kata lain, memulihkan hubungan yang rusak itu tidak mudah,
tapi bukan berarti mustahil.
Jika kamu
ingin memulihkan hubungan yang telah rusak, kamu memerlukan satu hal yang harus
ada bersamamu sepanjang waktu. Seperti air dalam perjalanan ketika hiking yang
pernah habis, kamu juga memerlukan Tuhan dalam hatimu.
Memperbaiki
hubungan yang telah rusak membutuhkan cinta dari hati yang dipenuhi dengan
kehadiran Tuhan yang penuh kasih. Begitulah cara menyembuhkan hubungan yang
rusak. Kamu memberikan cinta dari kepenuhan hatimu kemudian mengisinya lagi
hingga sampai ke puncak.
Kunci
utamanya adalah belajar bagaimana supaya kita tidak pernah kehabisan ‘kepenuhan’
kasih Tuhan.
Markus 1: 32-35 "Menjelang malam, sesudah matahari terbenam, dibawalah kepada
Yesus semua orang yang menderita sakit dan yang kerasukan setan. Maka
berkerumunlah seluruh penduduk kota itu di depan pintu. Ia menyembuhkan banyak
orang yang menderita bermacam-macam penyakit dan mengusir banyak setan; Ia
tidak memperbolehkan setan-setan itu berbicara, sebab mereka mengenal Dia.
Pagi-pagi benar, waktu hari masih gelap, Ia bangun dan pergi ke luar. Ia pergi
ke tempat yang sunyi dan berdoa di sana."
Tidak ada hal
yang lebih baik untuk kita lakukan selain meluangkan waktu setiap hari untuk
menghabiskan bersekutu bersama Tuhan serta berdoa kepada Tuhan untuk kekuatan
dan mendapatkan inspirasi.
Apakah kamu
telah meluangkan cukup waktu untuk bersekutu dengan Tuhan? Ataukah kamu terlalu
sibuk ke sana, ke sini untuk melakukan berbagai hal?
Baca juga:
Gak Seburuk yang Dikira, 4 Dari 5 Orangtua Akui Pandemi Justru Pererat Hubungan Keluarga
Ketika Hubunganmu Mulai Tidak Sehat, Segera Perbaiki Dengan Cara Jitu Ini
Ada banyak
alasan bagus untuk kita bisa meluangkan waktu berdoa kepada Tuhan dengan rutin.
Misalnya, bersyukur dan berterimakasih untuk nafas yang Tuhan berikan, untuk
orang-orang baik yang ada di sekitarmu, untuk hidupmu dan banyak lagi.
Salah satu
kebaikan yang dapat kamu lakukan saat berjuang untuk menyembuhkan hubungan yang
rusak. Sekali lagi, kunci sukses menyembuhkan luka antara dirimu dan orang lain
adalah memberi. Berikan cintamu. Berikan kedamaianmu. Berikan semangat
kemurahan hatimu. Berikan hatimu. Berilah, di atas segalanya, berikanlah pengampunan.
Sering kali
kita mendengar istilah lebih baik memberi
daripada menerima sepanjang waktu. Tetapi, mana yang lebih sering kita
lakukan?
Jika kamu
mencova untuk memperbaiki hubungan yang telah rusak, inilah saatnya untuk menghidupi
nilai lebih banyak memberi daripada
menerima. Berikan semua kasih yang kamu miliki kepada orang lain supaya
kamu bisa menyembuhkan hubungan yang telah hancur. Inilah cara Tuhan dapat
memberikan semua cintanya kepadamu.