3. Pikirkan, apa yang menjadi tujuan kamu bekerja?
Dunia ini sangat jelas mengajarkan kita bahwa defenisi kesuksesan didasarkan oleh jabatan pekerjaan
dan status keuangan seseorang. Tapi, sebagai orang Kristen, tujuan kita dalam bekerja itu haus di dorong melebihi dari keinginan secara materialistis.
Sekalipun nggak ada yang salah dengan kerja keras dan sukses
secara finansial, Alkitab memperingatkan kita bahwa itu bisa menjadi perangkap keserakahan.
Berkali-kali, Alkitab menekankan agar kita tidak membiarkan uang dan harta menjadi tujuan kita bekerja.
1
Timotius 6:9 berkata, " Tetapi mereka yang ingin kaya terjatuh ke dalam
pencobaan, ke dalam jerat dan ke dalam berbagai-bagai nafsu yang hampa dan yang
mencelakakan, yang menenggelamkan manusia ke dalam keruntuhan dan kebinasaan."
Sebaliknya, pusatkanlah pekerjaan kamu untuk memuliakan Allah dan melayani orang lain.
Markus 12: 30-31, "Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu dan dengan segenap kekuatanmu. Dan hukum yang kedua ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri. Tidak ada hukum lain yang lebih utama dari pada kedua hukum ini."
Jadi, di tahun yang baru ini marilah kita melewati semua
pekerjaan kita dengan sikap yang benar dan memuliakan Tuhan. Semangat ya!