Inilah 4 Cara Mendidik Anak Remaja Yang Orangtua Kristen Tidak Banyak Ketahui!

Parenting / 13 December 2019

Kalangan Sendiri

Inilah 4 Cara Mendidik Anak Remaja Yang Orangtua Kristen Tidak Banyak Ketahui!

Naomii Simbolon Official Writer
5456

Mendidik anak adalah sebuah kehormatan bukan. Tapi mendidik anak, bukanlah sesuatu yang mudah, sangat sulit tapi bukan berarti nggak mustahil ya.

Dengan cara yang tepat, anak akan menjadi pribadi yang sangat hebat di masa yang akan datang, tapi dalam prosesnya, untuk mendidik mereka itu sangatlah tidak mudah. Mengingat  masa remaja merupakan masa peralihan, dimana sebagian besar anak akan melakukan pemberontakan dan kenakalan remaja.

So, bagi kamu yang menginginkan anak untuk bertumbuh menjadi seseorang yang hebat dan luar biasa, dengan karakter yang baik, takut akan Tuhan, maka ikuti deh beberapa tips dibawah ini untuk mendidik anak remaja kamu :

1. Jangan membatasi anak, biarkan dia bersosialisasi dengan lingkungannya

Ketika anak sudah memasuki usia remaja, maka anak akan senang mengeksplorasi lingkungan di sekitarnya. Mereka akan asik berkumpul dengan teman-temannya. Baik teman sekolah, maupun teman-teman komunitas daripada menghabiskan waktu bersama kamu.

Ketika hal ini terjadi, maka kamu nggak perlu kuatir ataupun risau. Biarkan anakmu bersosialisasi dengan sesama di lingkungannya yang baru. Selama cara bersosialisasi itu berdampak baik dan positif, maka itu bukanlah sebuah masalah.

Kalau bisa dukunglah dia untuk lebih banyak  bersosialisasi, ajak lah dia ke komunitas gereja, kenalkan dia ke teman-teman yang ada di komunitas gereja dan lain sebagainya.

BACA JUGA : 3 Tips Membantu Anak Bertumbuh Secara Rohani!

2. Jangan selalu bersikap sebagai orangtua. Jadilah temannya, dan sahabat yang mengerti kondisi seumuran dia.

Kadang, ketika anak kamu berada di usia remaja, biasanya dia akan menjauh dari kita. Nah, salah satu penyebabnya adalah karena adanya perbedaan antara kamu dan anak dalam memandang sesuatu.  Hal seperti ini  sangatlah wajar, mengingat usia kamu dan si buah hati terpaut sangat jauh.

Mulailah masuk ke dalam dunia mereka, dan pahamilah mereka, pahami mnegenai apa yang sedang tren di mereka kemudian pelajari tentang mereka, karena hal ini akan  memudahkan kamu untuk mendidik anak remajamu,

Belajarlah untuk memposisikan dirimu sebagai teman bukan orangtua. Teman adalah sosok yang akan dicari oleh anak untuk sekedar berkeluh kesah, sementara orangtua kadang ditakuti karena terlalu melarang ini dan itu.

Dengan menjadi temannya si buah hati, kamu bisa melakukan pemantauan dan memberikan masukan tanpa terkesan menggurui dan mengontrol tumbuh kembangnya. Selain itu, kamu akan lebih dekat karena sering menghabiskan waktu bersama dengannya.

3. Berikan anak-anakmu kepercayaan dan juga tanggung jawab

Peran orangtua memang penting sekali, tapi jangan selalu mengarahkan anak-anak untuk mengikuti semua kemauan kamu. Biarkan mereka berekplorasi dan aktif dengan apa yang mereka suka, biarkan mereka memutuskan sesuatu untuk dirinya sendiri, jangan malah semua dikontrol oleh kamu.

Berikan anakmu kepercayaan dan tanggung jawab supaya mereka mandiir, karena mereka bukan lagi anak-anak, mereka sudah remaja lho!

Pola asuh seperti ini sangat berguna ketika mereka sudah dewasa nanti. Selain memberikan mereka kepercayaan dan tanggung jawab, beri jugalah mereka rambu-rambu yang nggak boleh mereka lewati . Misalnya, mereka boleh pergi bersama teman mereka tapi tidak boleh balik sampai malam, dan suruh mereka bertanggung jawab supaya baliknya pun tidak kemaleman.

4. Kenalkan mereka kepada Yesus dan ajarlah mereka untuk membaca Alkitab

Pengenalan akan Tuhan adalah hal yang penting sekali bagi pertumbuhan semua orang, termasuk anak-anak kamu. Jadi, ajarlah mereka mengenai Kristus dan bawalah mereka untuk memahami Tuhan. Ajak jugalah mereka membaca Alkitab bersama, dan lain sebagainya.

Dengan memiliki pengenalan yang benar akan Yesus, maka mereka akan bertumbuh menjadi anak yang takut akan Tuhan dan penuh kasih dan memberkati banyak orang termasuk teman-teman di kelompok ataupun dilingkungannya.

 

Nah, itulah 4 hal yang bisa kamu tiru dalam mengasuh anakmu. Semangat ya Ma, lakukan yang terbaik dan terus berdoa.

Sumber : berbagai sumber
Halaman :
1

Ikuti Kami