Jangan Sampai Terlambat, Miliki 5 Hal Ini Untuk Menang Melawan Badai Kehidupan

Kata Alkitab / 4 December 2018

Kalangan Sendiri

Jangan Sampai Terlambat, Miliki 5 Hal Ini Untuk Menang Melawan Badai Kehidupan

Lori Official Writer
4938

Saat kita tidak tahu cara menggunakan gadget yang baru dibeli, kita pasti akan membaca buku panduannya. Kita akan mulai mengakui kalau buku panduan ini adalah penolong di saat kita mulai tak tahu harus melakukan apa dengan gadget baru kita.

Hal serupa juga akan terjadi saat kita semakin mengakrabkan diri dengan firman Tuhan, pastinya hidup kita akan jauh lebih mudah.

Firman Tuhan adalah instruksi yang bisa membawa kita kepada jalan keluar dari setiap situasi yang kita hadapi. Tapi jujur, kita kadang gagal melakukannya bukan?

Satu setengah tahun yang lalu, aku merenungkan kembali kesetiaan Tuhan atas hidupku. Di tengah masa-masa gelap itu, aku begitu bersyukur atas kesetiaan Tuhan karena Dia menyelamatkanku dari keputusasaan.

Masalah yang tiba-tiba datang membuatku tak siap. Tapi berkat pertolongan-Nya, aku mulai menyadari beberapa pelajaran penting yang bisa ku petik dari pengalaman itu. Aku berpikir kalau saja aku mengetahuinya lebih dulu, mungkin reaksiku atas situasi itu akan jauh berbeda.

Seandainya aku mencari hikmat-Nya melalui kebenaran firman-Nya dan memegang teguh janji-janji-Nya di dalam hatiku, aku percaya aku pasti akan lebih siap untuk menghadapi badai itu.

Berikut 5 pembelajaran yang bisa aku petik itu diantaranya adalah:

1. Selama kita hidup, kita pasti akan menghadapi masalah

Yesus sendirilah yang mengatakannya. “Dalam dunia kamu menderita penganiayaan, tetapi kuatkanlah hatimu, Aku telah mengalahkan dunia.” (Yohanes 16: 33b)

Kita mungkin berpikir kalau mengikut Tuhan, kita akan terhindar dari masalah dan kesulitan. Sayangnya, Tuhan tak menjanjikan hujan tanpa badai. Dia justru berjanji akan selalu menolong kita melewatinya (Ibrani 13: 5). Kelahiran, kematian dan semua pasang surut kehidupan akan kita lewati. Tapi awal dan akhir hidup kita, Tuhanlah yang menentukan. Dia bahkan berjanji untuk memakai hidup kita bagi kemuliaan-Nya. Karena Dia benar-benar mengasihi kita dan kita bisa mempercayai Dia untuk mengendalikan semua hal dalam hidup kita.

2. Tekunlah berdoa

Saat rasul Paulus menulis 1 Tesalonika 5: 17, dia pasti berharap kalau hal itu bisa mendorong jemaat di Tesalonika untuk tekun dalam doa. Hal serupa juga relevan dalam kehidupan kita saat ini supaya jangan jemu-jemu berdoa, apapun situasinya.

Salah satu langkah yang bisa membuatmu lebih dekat dengan Tuhan adalah mulai merenungkan kitab Mazmur. Dengan itulah Tuhan akan memberi kita penghiburan, memperbaharui hati dan memulihkan jiwa kita.

Baca Juga :

3 Hal Penting dari Lukas 15 Ini Ajarkan Kita Soal Kehilangan yang Berujung Indah

Hanya Kebenaran Jalan Satu-satunya yang Mampu Mengubah Hidupmu! Lakukan 3 Langkah Ini...

3. Jangan memberi iblis kesempatan untuk masuk dalam hidup kita

Jangan menahan kebencian dalam hatimu. Lepaskan kemarahan apapun dihadapan Tuhan. Mintalah kepada-Nya untuk membantumu mengampuni siapapun yang melukaimu.

“la kamu menjadi marah, janganlah kamu berbuat dosa: janganlah matahari terbenam, sebelum padam amarahmu dan janganlah beri kesempatan kepada Iblis.” (Efesus 4: 26-27)

Iblis seringnya akan menyerang kita tepat di titik terlemah kita. Jangan percaya kebohongannya. Lawanlah dengan firman Tuhan. Pelajari firman-Nya dan percayai janji-janji-Nya. Bila perlu hafalkan setiap janji Tuhan untuk mempermudahmu bisa mengandalkannya kapanpun kamu perlu.

4. Bersyukurlah dalam segala hal

Harusnya kita memuji Tuhan dalam segala hal. Kita tidak hanya memuji Dia tergantung pada keadaan kita. Untuk semakin mendorongmu bertumbuh, bacalah ayat-ayat tentang kasih, kesetiaan Tuhan dan bagaimana Tuhan selalu mengingatkan kita tentang siapa Dia dan kenapa kita harus memuji dan menyembah-Nya.

“....Engkaulah Yang Kudus yang bersemayam di atas puji-pujian orang Israel.” (Mazmur 22: 3)

5. Berdoalah satu sama lain

Firman Tuhan memberi tahu kita supaya saling menanggung beban satu sama lain (Galatia 6: 2) dan saling mendoakan (Yakobus 5: 16). Tak dipungkiri kalau setiap kita membutuhkan dukungan doa dari rekan-rekan seiman.

“Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan, supaya kamu sembuh. Doa orang yang benar, bila dengan yakin didoakan, sangat besar kuasanya.” (Yakobus 5: 16)

Jadi jangan malu untuk meminta dukungan doa dari orang lain.

Dari masalah di masa laluku, aku belajar bahwa dengan melakukan beberapa hal di atas akan memampukanku untuk melawan dan mematahkan siasat si iblis. Kita akan menemukan kalau Dia adalah batu penjuru kita yang tak akan pernah diam ketika kita berada dalam bahaya.

Jadi, temukanlah harapan dan kedamaian di dalam Dia sampai awan gelap dan malam yang mencekam itu berubah menjadi fajar.

Apakah kamu memiliki pergumulan dan rindu pertolongan Tuhan, yuk hubungi konselor Sahabat24 sekarang juga di SMS/WA  atau telp di 1-500-224 dan 0811 9914 240 bisa juga email ke [email protected] atau lewat  Live Chat dengan KLIK DISINI.

Sumber : Belinda Elliott/Cbn.com
Halaman :
1

Ikuti Kami