Ada banyak motivator yang
menjuruskan keluar zona nyaman sebagai kunci kesuksesan. Sebagai orang yang
tidak terbiasa dengan perkataan-perkataan
motivasi seperti itu, banyak orang jadi berpikir kalau yang berada di luar zona nyaman adalah zona tidak nyaman.
Padahal, di luar zona nyaman adalah zona
belajar, bukannya zona tidak nyaman. Kita tidak pernah mengetahui apa pun pada
awalnya. Begitu pula saat akhirnya kita memutuskan untuk banting stir dan memulai sesuatu yang baru.
Salah satu cara untuk mengembangkan diri dengan
baik adalah memperluas pengetahuan dengan belajar tentang sesuatu hal baru yang
belum kita ketahui sama sekali. Kita bisa melakukan sesuatu karena belajar.
Untuk itu, orang sukses adalah mereka yang tidak pernah berhenti untuk belajar.
Dalam perjalanannya, tanpa sadar kita menjajaki
pengalaman pertama sebagai orang yang tidak punya keterampilan apapun (unskilled). Ada 4 tahapan pembelajaran
yang dilalui oleh seseorang agar tidak hanya belajar tentang keterambilan baru
tersebut, tetapi juga jadi sebuah kebiasaan yang terjadi di alam bawah sadar kita.
1. Unconsciously unskilled
Setelah memutuskan untuk keluar dari zona
nyaman, kita mendapatkan sebuah situasi dimana tidak mengetahui apapun untuk
bisa mencapai kesuksesan tertentu. Kita menemui bahasa-bahasa, gaya, dan kebiasaan baru yang sama sekali tidak biasa.
Rasanya apa yang kita lakukan itu semuanya
sulit. Ada banyak rintangan dalam mengerjakan hal ini. Namun, ketika kita mulai
bertanya-tanya mengenai si A atau B kok bisa melakukan ini dan itu, maka ini
adalah sebuah indikator bahwa kita tidak memiliki keterampilan apapun tanpa menyadarinya.
2. Consciously unskilled
Tahap ini adalah saat dimana kita
mulai menyadari bahwa kita tidak memiliki keterampilan tentang area atau bidang
tertentu. Banyak orang yang kemudian menjadi tidak nyaman dalam tahap ini. Kita mulai berpikir kalau ini
bukanlah bidang kita, sehingga berhenti untuk mempelajari keterampilan tersebut.
Karena menyadari bahwa kita tidak banyak tahu, akhirnya ada keinginan dalam diri untuk
mendorong batasan dan memberanikan diri untuk belajar suatu hal yang baru. Saat
ini terjadi, maka akan ada pertumbuhan dimana kita mulai mengubah
kebiasaan-kebiasaan buruk yang menahan kita untuk bertumbuh menjadi keinginan untuk mempelajari sebuah keterampilan yang baru.
Membiarkan diri kita menyadari bahwa tidak memiliki keterampilan dalam bidang tertentu membuat kita ingin belajar dan ini jelas jauh lebih baik dibandingkan dengan mereka yang memilih untuk abai dan takut dalam sebuah bidang yang sebenarnya itu bermanfaat untuk mereka.
Selain dua hal di atas, ada pula 2 tahap
lainnya, yaitu consiously working on a
skill dan unconscious skilled.
Kedua hal ini akan kita bahas pada artikel selanjutnya.
Baca juga: Lesatkan Karir, Yuk Ketahui 4 Tahap Belajar Sampai Jadi Profesional Ini! (Part 2)
Sumber : medium