Volunteer atau
sukarelawan adalah seseorang yang dengan rela hati ikut dalam sebuah kegiatan memberi
layanan kepada orang lain tanpa mempertimbangkan keuntungan finansial. Biasanya
kegiatan yang banyak membutuhkan volunteer
ini bersifat sosial atau kemanusiaan. Dalam artian, kegiatan ini kebanyakan bertujuan baik untuk membantu atau menolong orang banyak.
Ada sebagian
orang yang mungkin suka jadi volunteer.
Tapi sebagian lain sama sekali tak tertarik. Tapi tahukah kamu kalau rupanya kegiatan tanpa pamrih ini ada untungnya juga loh buat kebaikan karir kamu.
Ini 5
manfaat jadi volunteer yang bisa kamu dapat untuk diterapkan di pekerjaan kamu.
1. Jadi Tambahan Info di CV
Waktu aku diinterview
bekerja di Jawaban.com, aku ditanyai
soal kegiatan atau organisasi apa yang pernah aku lakukan. Waktu kuliah aku kerap
kali ikut kegiatan sosial seperti jadi volunteer
kegiatan bersih-bersih jalan, bantu menyambut anak baru di kampus, dan volunteer di acara-acara yang diadakan oleh
kedutaan besar Amerika. Pengalaman bekerja tanpa pamrih ini jadi salah satu poin
tambahan yang meyakinkan si interviewer mempertimbangkan apa kamu layak diterima atau gak.
2. Menambah Skill
Jadi volunteer menawarkan kita pelatihan tanpa
pungutan biaya. Misalnya, kayak pengalamanku jadi penerima tamu di kedubes Amerika,
aku yang sama sekali gak tahu cara menyambut tamu akhirnya belajar satu hal yang
penting dari itu. Bagaimana komunikasi, ekspresi dan hal apa yang harus dilakukan kepada tamu adalah pelajaran yang diajarkan dari pengalaman jadi volunteer.
Atau pengalaman lain jadi volunteer di kegiatan sosial bisa mengajarkan kamu soal bagaimana itu bergaul dengan orang yang gak dikenal, gimana cara membuat acara atau menangani banyak orang. Semua hal ini juga adalah skill baru yang bisa kamu dapat dan bisa saja akan berguna buat pekerjaanmu di kantor.
Baca Juga:
7 Ide Fundraising Kreatif yang Gampang Hasilkan Uang Untuk Lembaga Non-Profitmu
3. Memperluas Jaringan Pertemanan
Kalau hanya
menjalankan rutinitas setiap hari. Pergi pagi, kerja sampai sore di kantor dan pulang
ke rumah tidak akan membawamu ketemu dengan orang-orang baru. Yang iyanya, kamu
hanya akan ketemu orang-orang yang sama lagi setiap hari. Jadi, supaya pengalaman
dan wawasanmu makin luas, cobalah terlibat dalam kegiatan-kegiatan yang
bersifat sosial kemanusiaan. Kegiatan semacam ini akan memungkinkanmu ketemu dengan orang-orang baru dan bisa aja jadi teman barumu.
Percayalah makin
banyak teman akan makin menguntungkan buat kamu. Karena kamu bisa saja akan butuh
bantuan dari mereka dan sebagai teman mereka pasti akan selalu ada untuk membantumu, bahkan meskipun hal itu bicara soal pekerjaan.
4. Jadi Sumber Inspirasi
Bekerja sebagai
penulis di majalah, situs online atau di program-program media butuh banyak inspirasi.
Saat kita hanya menjalani kehidupan kita begitu-begitu saja atau biasa-biasa saja,
pasti kita akan merasa stag dan gak punya
ide sama sekali. Akibatnya, kerjaan pun mandet karena idenya gak nongol-nongol.
Minimnya pengalaman
yang melibatkan interaksi dengan orang lain hanya akan membuat pola pikir kita kerdil.
Salah satu cara yang paling menyenangkan untuk terus memperkaya inspirasi kamu adalah
bertualang dan ikut kegiatan-kegiatan yang membangun. Misalnya, jadi volunteer di acara donor darah massal
atau ikut kunjungan ke kampung-kampung terpencil. Pengalaman semacam itu akan memperluas pikiran dan membuat kita makin kreatif.
5. Mencegah Rasa Bosan Dengan Pekerjaan
Bekerja bertahun-tahun
di kantor dengan job description yang
sama ujung-ujungnya akan membuatmu bosan. Ya, wajar saja kalau ada masanya memang
kita akan merasa stagnan dengan pekerjaan
kantoran kita. Tapi untuk mencegah kondisi itu, kamu perlu melakukan hal baru
yang kamu belum pernah lakukan. Cobalah ikut kegiatan sosial kemanusiaan atau ikut
sebuah gerakan yang membuatmu keluar sejenak dari urusan pekerjaan.
Dengan pengalaman
baru di luar pekerjaan, pikiranmu akan jauh lebih stabil. Saat berhadapan
kembali dengan pekerjaan pun kamu masih tetap bisa memberikan yang terbaik.