Menjaga tubuh tetap sehat memang membutuhkan sebuah harga mahal untuk dibayar.
Nggak cuma dibayar dengan waktu, tetapi juga soal selera atau mood terhadap makanan dan situasi tertentu.
Sebenarnya sakit apapun bisa saja menyerang siapapun, apalagi
jika itu sakit stroke. Nggak cuma orang tua, tetapi kita yang masih berusia
muda juga bisa terjangkit penyakit ini. Namun nggak ada salahnya untuk berjaga-jaga dan mengurangi resiko kan?
Nah, untuk mengurangi resiko penyakit, salah satunya stroke,
kita perlu beradaptasi dengan sebuah perubahan gaya hidup yang harus kita ciptakan sendiri.
Misalnya :
1. Jangan memakan makanan junkfood
Anak kosan adalah mereka yang sangat ramah dengan junkfood.
Sebenarnya sih nggak cuma anak kosan, tetapi siapapun bisa ramah dan dekat dengan junkfood.
Kedengarannya memang simple dan enak, tetapi makanan ini sangat tidak baik buat kesehatan kamu. Itu sebabnya kamu wajib menghindari makanan ini dan mulai lah makan makanan yang sehat, dan mulai belajar memasak di rumah, dengan demikian kamu terhindar dari lemak pemicu stroke.
2. Jauhi makanan junkfood, ganti dengan makanan sehat seperti sayuran
Dikutip dari Cheatsheet, orang yang sering mengkonsumsi sayuran akan secara otomatis menurunkan resiko stroke lho.
Daripada kamu makan junkfood, lebih baik kamu makan sayuran yang sehat.
Selain tubuh kamu sehat, makanan ini akan membantu diet kamu berhasil.
Coba deh!
3. Berani bayar waktu untuk olahraga atau menggerakkan badan tiap hari
Karena sibuk atau malas, sering sekali kita bangun tidur
kesiangan dan harus buru-buru ke kantor, dan pulang dari kantor langsung makan
malam, hangout atau bermain ponsel lalu tidur.
Jika kita ingin sehat, maka kita harus berani menyisihkan
waktu sedikit saja untuk bangun dari rasa malas di pagi hari lalu bersiap untuk olahraga.
Menggerakkan tubuh atau olahraga akan mengurangi resiko stroke dan bikin tubuh kamu bugar dan semangat.
Sisihkan waktu minimal 15 menit untuk berjalan-jalan dikompleks rumah tiap pagi sambil menghirup udara segar. Yuk!
4. Tetap awasi tekanan darah kamu
Mengawasi tekanan darah nggak harus ke dokter setiap bulan
kok. Zaman sekarang, tensimeter ada dijual dimana-mana, kamu bisa membelinya dan menaruhnya di rumah kamu untuk dipakai sewaktu-waktu.
Tahu kan, bahwa tekanan darah tinggi menjadi faktor utama untuk stroke?
Jadi, dengan mengetahui perkembangan tekanan darah, kita bisa siap
siaga menjaga supaya tekanan darah tetap seimbang. Mulai dari olahraga hingga menjaga tingkat stres.
5. Katakan "tidak" pada rokok
Semua orang tahu, bahwa rokok itu tidak sehat. Bahkan rokok
bisa menjadi pemicu berbagai macam penyakit, salah satunya stroke. Nggak hanya
itu, jika kita melihat iklan rokok, maka kita akan menemukan sebuah tulisan kecil yang berkata "merokok menyebabkan kematian".
Jadi sudah jelas, bahwa rokok bukan sesuatu yang sehat untuk
dikomsumsi. Mulai sekarang, hindari rokok 100 persen dan jangan pernah bersentuhan dengan rokok jika ingin sehat.
Sebagai anak Tuhan, kita harus cerdas dan bijak membedakan mana yang baik dan layak untuk kita konsumsi.
Tuhan memberi kita hikmat untuk membedakannya, dan Dia juga
membiarkan Roh Kudus berdiam dalam diri kita untuk membantu kita membedakan
mana yang damai sejahtera untuk dilakukan dan mana yang justru mendukakan hati
Bapa.
So, dari
sekarang mulailah hidup sehat dan konsisten ya! Tuhan Yesus memberkati.