Menang Atas Pencobaan, Yuk Responi Dengan Benar  Maka Kamu akan Menjadi Pemenang!

Kata Alkitab / 19 April 2018

Kalangan Sendiri

Menang Atas Pencobaan, Yuk Responi Dengan Benar Maka Kamu akan Menjadi Pemenang!

Naomii Simbolon Official Writer
2811

Setiap kita tentu akan menghadapi sebuah masalah dalam hidup. Kamu bisa nggak percaya atau kamu bisa seolah nggak percaya atau pura-pura nggak mengerti akan hal ini. Merasa dirimu sudah melakukan yang terbaik dan selalu bersikap baik di dalam segala hal, kamu pun mengeluarkan sebuah statement "hal buruk nggak mungkin banget menimpa orang baik. Yang penting aku udah melakukan yang baik dan jadi orang baik. So, pastilah aku akan aman."

No, itu nggak benar. Sama sekali nggak benar, karena setiap manusia nggak ada yang sempurna, sehingga itu manusia memiliki potensi besar mengalami baik itu masalah dan mungkin jatuh ke dalam dosa.

Apapun bisa menjadi kacau sekalipun kamu merasa sudah ngelakuin yang benar; pasti ada perihal yang menentang kita walaupun kita cukup banyak berdoa, pastilah ada banyak halangan dalam perencanaan kita sekalipun kita sudah mencoba melakukannya sesuai dengan aturan.

Seperti contohnya Ayub. Ayub adalah seseorang yang pernah di tulis dalam Alkitab dan menjadi sejarah yang mengajarkan kita akan kesetiaan kepada Tuhan. Selama hidupnya, Ayub selalu setia dan dekat kepada Tuhan. Dia melakukan yang terbaik untuk Tuhan. Tetapi coba kita lihat, apakah dia selalu aman dan penuh kesenangan dalam menjalani kehidupannya?

 Tidak sama sekali. Pencobaan datang dan menyerbunya, dia di uji oleh sakit yang dia alami. Dia terkulai lemah dan sedih ketika anak-anak dan seluruh hartanya lenyap.

Imannya di uji oleh pencobaan tersebut. Pencobaan tersebut membuatnya harus kehilangan hubungan yang baik dengan orang-orang, bahkan istrinya sendiri menjadi tidak lagi mendukung imannya dan menyuruhnya untuk mengutuki Allah (Ayub 2:9). Walaupun pada akhirnya dia tetap setia dan Tuhan mengembalikan keadaan.

Inilah yang disebut dengan pencobaan pada kehidupan yang benar.  Setiap  kita, pasti akan mendapatkan sebuah pencobaan .

Dalam hidup kita, kita juga punya kelemahan. Kelemahan nggak cuma bicara soal seks dan uang, tetapi juga pencobaan untuk menyerah, pencobaan untuk nggak lagi memperhatikan orang lain, untuk membalas dendam, pencobaan untuk nggak lagi memberi-mengasihi-memperhatikan-berfungsi dengan baik sebagai anak Tuhan.

Pencobaan akan menimpa kamu cepat atau lambat, soalnya bukan kita yang memilih pencobaan, tetapi sometimes pencobaan lah yang memilih kita!

Dosa yang sangat pribadi, malu untuk diakui dan sulit dikatakan kepada orang lain.

Sebenarnya pencobaan itu sangatlah biasa dan nggak unik. Karena itu semua orang wajar sekali mengalaminya. Namun kamu harus tetap berdiri, melawan dan menolak pencobaan tersebut. Dan untuk memenangkan peperangan, kamu nggak mampu sendirian, itulah sebabnya kenapa kita membutuhkan Tuhan.

Bahkan sampai hari ini, kita berada didetik ini, karena kita pernah menang atas pencobaan sebelumnya, dan semua karena penyertaan dan kekuatan dari Tuhan.

Sampai hari ini, Tuhan tetap setia bahkan sampai akhir. Dan kesetiaanNya jauh lebih kokoh daripada kesetiaan kita.

Dan semua kita nggak akan pernah memiliki dasar yang kuat untuk bertahan jika bukan karena Yesus yang dasyat. Dia mati di kayu salib, Dia melayakkan kita untuk menerima kekuatan baru dari Bapa.

So, jangan pernah menyerah, kalah dan hancur bahkan hilang karena sebuah pencobaan. Kamu memiliki kekuatan dariNya dan kamu memiliki otoritas mengalahkannya.

Tetaplah berdiri. Kesetiaan Tuhan itu sangat besar sehingga membuat para malaikat menyanyi dan menghiburmu sampai sekarang.

 

Sumber : Jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami