Setelah menikah, memang
sangatlah berbeda dengan saat kita single. Jika sebelum menikah, kita bebas
melakukan apapun dan mengerjakan apapun, namun setelah menikah kita perlu
mempertimbangkan perasaan pasangan dan membicarakan kepada pasangan secara baik-baik untuk mendapatkan keputusan bersama.
Hal yang sering dirasakan
oleh kaum Hawa setelah menikah adalah nggak bisa bekerja bebas di diluar atau
perusahaan lagi. Memang tidak semua suami yang melarang, tetapi tentu ada
beberapa suami yang tidak mengizinkannya. Selain itu ada beberapa faktor yang
mengharuskan isteri dirumah sebagai pengelola uang saja, misalkan: memiliki anak bayi.
Nah, tetapi mengingat kebutuhan
rumah yang semakin besar dan membutuhkan banyak uang supaya bisa terpenuhi,
isteri tentu saja nggak bisa hanya diam saja dan melihat suami pontang-panting
bekerja keras. Sekalipun itu adalah tanggung jawabnya sebagai pencari nafkah,
tetapi sebagai isteri yang takut Tuhan dan yang bijak, tentu harus mengambil
sebuah keikutsertaan. Kalau suami nggak mengizinkan bekerja diluar, kenapa nggak mencoba untuk berbisnis dari rumah?
Memang sih, berbisnis dari
rumah mempunyai dampak positif dan negatinya juga. Dan tentu nggak semudah yang
kita bayangkan, kita perlu konsistensi dan trik khusus agar mampu mengelola dengan baik dan sukses .
Lalu bagaimana trik dan apa saja yang perlu dipersiapkan? Berikut :
1. Punya waktu khusus untuk mengelola bisnis rumahan
Pekerjaan
rumah tangga nggak akan ada habisnya. Apalagi
jika kamu sudah mempunyai anak dan nggak mempunyai asisten rumah tangga. Nah,
kamu harus pintar-pintar mengatur waktu agar bisnis rumahan dapat berjalan
lancar. Siapkan waktu khusus sekitar 2 jam per hari untuk mengurus bisnis kamu, akan lebih baik kamu menyiapkan waktu setelah pekerjaan rumah tangga selesai
2. Internet yang memadai
Bisnis
yang dijalankan di rumah, harus didukung
dengan fasilitas internet yang memadai. Hal ini berguna untuk kelancaran dalam bertransaksi dan berkomunikasi dengan pelanggan.
3. Nggak menggabungkan keuangan rumah tangga dengan keuangan bisnis
Jangan
sesekali memakai keuangan rumah tangga untuk urusan bisnis dan memakai uang
bisnis untuk kebutuhan rumah tangga. Karena akan menganggu kebutuhan pokok kamu
sehari-hari. Keuangan rumah tangga hanya boleh dipakai sekali untuk bisnis yaitu modal usaha awal.
4. Mencatat semua pemasukan dan pengeluaran
Pembukuan
yang rinci dan detail akan sangat membantu dan memudahkan kamu mengelola bisnis
rumahan. Catat semua pemasukan dan pengeluaran, lengkap dengan keterangan untuk apa duit tersebut digunakan dan kumpulkan bukti transaksinya.
5. Keuntungan usaha dikembalikan lagi untuk modal
Ini adalah rahasia bisnis yang baik. Yap! Jika kamu ingin bisnismu cepat besar dan berkembang, maka untung awal harus kamu masukkan kembali ke modal awal. Semakin besar modal usaha kamu, tentu semakin besar penjualan dan semakin besar pula untung yang kamu dapat.
Berbisnis memang sangat membutuhkan komitmen dan berani untuk rugi. Jadi, jika kamu ingin berhasil dalam bisnismu, jangan takut memulai dan komitmen serta ikutilah 5 trik di atas. Semoga berhasil ya!
Sumber : berbagai sumber