Pernikahan seorang
hamba Tuhan yang berantakan atau sedang bermasalah tentu saja akan sangat mempengaruhi
pelayanan yang dijalankannya. Masalah pernikahan akan mempengaruhi cara mereka untuk memandang tentang pernikahan yang dirancangkan oleh Tuhan.
Meskipun setiap
pasangan pasti akan menghadapi percekcokan dalam rumah tangganya, tapi adalah baik jika keduanya tetap berusaha berjuang untuk menyelamatkan pernikahan itu.
Dalam hal ini,
komposer musik gospel dan eksekutif rekaman Kirk Franklin menyampaikan pandangannya
soal tantangan yang harus dihadapi oleh seorang pelayan atau hamba Tuhan. Dia menjelaskan
betapa pentingnya pasangan Kristen, termasuk hamba Tuhan, untuk mendapatkan konseling
pernikahan ketika permasalahan muncul dalam pernikahan mereka. “Aku pikir kita suka menghindari konseling dan terapi yang sebenarnya sangat penting,” ucap Franklin.
Dia
menjelaskan bagaimana dirinya dan sang istri Tammy menghadapi konflik di
awal-awal pernikahan mereka. Saat konflik itu muncul, Franklin dan Tammy bertengkar
dengan hebatnya. Mereka bahkan sempat akan berpisah. Namun pernikahan ini terselamatkan
setelah salah satu pihak mengalah dan meminta maaf. Saat itu Franklin lah yang meminta
maaf terlebih dahulu kepada istrinya. Dia bahkan menyadari kalau pertengkaran itu semakin memperkuat hubungan mereka.
Pasangan yang
sudah menikah selama lebih dari dua dekade ini mengaku bahwa saat kita percaya kepada
Tuhan dan melekat penuh kepada-Nya, maka persoalan sebesar apapun dalam pernikahan
akan sanggup untuk di atasi. Sebaliknya, pernikahan akan berantakan ketika kita tidak lagi mengandalkan Tuhan untuk menyelesaikannya.
Doa adalah unsur
penting yang bisa dilakukan oleh pasangan yang sedang menghadapi masalah pernikahannya.
Ajaklah pasangan untuk datang kepada Tuhan dan mengaku kesalahan satu sama lain dihadapan Tuhan.
Konflik
pernikahan pasti akan dialami oleh semua pasangan menikah, termasuk hamba Tuhan,
gembala atau pendeta. Kehidupan mereka memang tidak akan menjadi teladan ketika
mereka menyelesaikan persoalan pernikahannya dengan cara mereka sendiri. Sebaliknya,
mereka akan menjadi teladan ketika mereka mampu menyelesaikan persoalan hidupnya
dengan mengakui segala kesalahannya kepada pasangan dan merendahkan diri sebagai
pribadi yang sudah terlebih dahulu dikasihi Tuhan.
Karena itu penting
sekali bagi pasangan menikah untuk tetap menyerahkan perjalanan pernikahan ke
dalam tangan Tuhan. Sekalipun kamu adalah hamba Tuhan, kamu tetap butuh Tuhan untuk
memimpin hidupmu, termasuk kehidupan keluargamu.