Andre Alexander: Demi Pijat Plus-Plus, Saya Rela Hamburkan Uang
Sumber: Jawaban.com

Family / 14 April 2016

Kalangan Sendiri

Andre Alexander: Demi Pijat Plus-Plus, Saya Rela Hamburkan Uang

Lori Official Writer
35411

Andre Alexander adalah anak muda yang diasuh sejak kecil hingga kuliah oleh seorang wanita yang dipanggilnya tante. Saat duduk di bangku kuliah, Andrea mencoba menjalani kehidupan dengan santai laiknya anak muda lainnya meskipun uang jajan yang diterimanya pas-pasan.

Selain memiliki tante yang sudah membesarkannya dengan baik, Andre juga punya teman-teman bercanda, tertawa dan bersenang-senang. Saat bersama dengan teman, bagi Andre, adalah waktu yang membuatnya merasa bebas menjadi diri sendiri. “Mereka yang mengajarkan saya cara menikmati hidup. Nge-bugs (menghisap ganja, red),” tutur Andre kepada Solusi.

Kenakalan Andre di masa mudanya bahkan lebih parah. Bersama teman-temannya, dia mulai mencoba pijat plus-plus. Awalnya, Andre tak pernah menyangka bahwa pijat plus-plus yang dia dapatkan mampu memuaskan dirinya. Sejak itulah dia semakin kecanduan untuk menikmati pelayanan pijat plus-plus dan berusaha untuk bisa menikmatinya tanpa terkendala keuangan.  “Karena uang jajan saya yang 500 ribu itu mungkin sangat kurang buat saya, jadi saya memutuskan untuk mencari pekerjaan, tanpa harus bilang-bilang dulu sama tante yang membiayai saya”.

Andre akhirnya mendapatkan pekerjaan sebagai sales. Untuk mencapai target penjualan, dia harus berusaha keras untuk meyakinkan para pembelinya. Dengan komunikasi dan cara kerja yang baik, dia pada akhirnya bisa mencapai target dan mendapatkan tunjangan dan komisi penuh dari perusahaan tempatnya bekerja. Ada kebanggaan dalam diri Andre karena sudah mampu memenuhi kebutuhannya di usia yang terbilang masih muda.

“(Di usia) 19-20 tahun dan saya sudah bisa membeli kendaraan sendiri pakai uang saya untuk kesenangan pribadi seperti seks, obat, bugs (ganja),” ucap Andre mengenang masa lalunya itu.

Di masa-masa kejayaan itu pula gaya hidup Andre semakin royal. Dia kerap kali mengajak teman-temannya nongkrong dan menghambur-hamburkan uang dengan mabuk-mabukan dan nge-bugs bersama. Selain itu, Andre juga kerap menghabiskan banyak waktu menikmati kesenangan bersama pacarnya, wanita terapist yang dikenalnya dari pelayanan pijat plus-plus.

Tanpa disadari, perlahan-lahan kehidupan Andrea semakin tak karuan. Kinerja di kantor semakin menurun, kerap dikritik atasan, dan mengalami penurunan penjualan. Dari seorang sales yang dibanggakan, Andre akhirnya mendadak menjadi sosok yang tak lagi diperhitungkan di kantornya. Tak tahan dengan beragam kritikan yang dialamatkan kepadanya, Adrea pun memilih untuk berhenti bekerja.

Setelah menganggur, Andre mulai kesulitan secara keuangan. Segalanya mulai berubah perlahan-lahan. Di saat kesulitan itulah dia menemukan bahwa tak seorang pun yang mau berada bersama-sama dengan dia saat masa-masa sulit. Kemewahan hidup yang dia jalani sebelumnya hilang berangsur-angsur. Ada satu titik kosong yang dirasakan Andre dalam hidupnya, tak ada harapan dan mimpi dalam hidupnya.

Namun berkat seorang tetangga, Andre diingatkan untuk kembali mencari Tuhan terlebih dahulu dan menyenangkan hati Tuhan. Karena dengan itu, Tuhan akan menjamin kehidupannya kembali bangkit, diisi dan diarahkan untuk tujuan yang benar.

“Saya cari lagu yang simple. Saat itu saya menyanyi lagu sekolah minggu, “Bapa ku datang padamu..naikkan ucapan syukur." Nah, begitu bait, begitu masuk reff, “Pagi hari, siang hari, sore dan malam hari”. Belum kelar satu reff, tiba-tiba saya meneteskan air mata dan saya nggak bisa stop menangis hari itu. Saya benar-benar ngerasain saya dijamah Tuhan secara luar biasa. Saya ngerasain bagaimana Tuhan itu memeluk saya lebih dalam lagi, bagaimana Tuhan itu mengasihi saya, bagaimana Tuhan itu mencintai hidup saya,” ucap Andre dengan isak tangis.

Sejak pengalaman spiritual itu, Andre mulai menyesali perbuatannya yang lama. Dia merasa begitu malu di hadapan Tuhan karena telah melakukan perbuatan yang mencemari kekudusan hidupnya. Lewat pertobatan itulah Andre berkomitmen untuk menjadi pribadi yang lebih baik, menyenangkan hati Tuhan dan orang-orang terdekatnya.


Apakah artikel ini memberkati Anda? Jangan simpan untuk diri Anda sendiri. Ada banyak orang di luar sana yang belum mengenal Kasih yang Sejati. Mari berbagi dengan orang lain, agar lebih banyak orang yang akan diberkati oleh artikel-artikel di Jawaban.com seperti Anda. Caranya? Klik di sini.

Sumber : Andre Alexander
Halaman :
1

Ikuti Kami