5 Cara Bijak Menghadapi ‘Toxic People’

"Letting go of toxic people in your life is a big step in loving yourself."

Toxic people, istilah ini mungkin masih asing bagi sebagian kita. Tapi bila diterjemahkan ke Bahasa, sekilas kita tentu paham bahwa tipe orang ini biasanya menyalurkan energi negatif kepada orang sekitarnya. Tidak dipungkiri, bahwa berhadapan dengan orang tipe ini kerap menimbulkan kecemasan dan stres.

Walau tidak mudah, beberapa cara bijak berikut mungkin bisa membantu Anda agar tidak terikut dalam pengaruh negatifnya.

1. Batasan
Berada di lingkungan yang memiliki toxic people, bukan berarti kita memberikannya ‘kebebasan’ untuk mempengaruhi diri sendiri. Tidak salah untuk bersikap ramah, namun tetap buat batasan yang jelas.

Bila Anda memang tidak yakin bisa memberi pengaruh baik padanya, sebaiknya jangan terlalu banyak menghabiskan waktu bersama dia. Kelilingi diri Anda dengan orang-orang yang memberikan energi positif.

2. Jangan biarkan diri terintimidasi

Toxic people mungkin dengan mudahnya melontarkan kata-kata yang menjatuhkan, komentar negative, bahkan bersikap kasar. Namun satu yang perlu diketahui, jangan biarkan mereka menguasai emosi Anda dengan perilakunya. Setiap kita bertanggung jawab atas kebahagiaan diri sendiri. Oleh sebab itu, jangan biarkan diri terintimidasi!

3. Usahakan tetap tenang dan rasional

Seringnya ‘bermain’ dengan emosi. Karena mereka memang ingin membuat kita gelisah dan berlaku seperti yang mereka inginkan. Oleh sebab itu, persiapkan diri kita dengan bersikap tenang dan rasional saat berhadapan dengan toxic people. Walau sulit, usaha ini memberi dampak positif untuk pribadi kita.

4. Beri maaf namun tetap bersikap bijak

Tidak ada salahnya memaafkan orang tipe ini. Namun saat mereka mengulangi kesalahan yang sama, sebaiknya berpikir secara bijak. Penting untuk selalu mengingat siapa yang dapat dan tidak dapat dipercaya.

5. Fokus pada sasaran

Karena terlalu sibuk membahas kekesalan Anda pada toxic people, tidak akan memberi dampak apapun pada perkembangan Anda. Justru sebaliknya, fokus justru teralihkan. Hal ini tentu tidak baik bagi Anda. Sebelum terlambat, berbaliklah dan kejar kembali impian Anda.

Apakah artikel ini memberkati Anda? Jangan simpan untuk diri Anda sendiri. Ada banyak orang di luar sana yang belum mengenal Kasih yang Sejati. Mari berbagi dengan orang lain, agar lebih banyak orang yang akan diberkati oleh artikel-artikel di Jawaban.com seperti Anda. Caranya? Klik disini.

Sumber : Cosmopolitan/Jawaban.com | Theresia Karo Karo

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles