Waspada! Ini Tanda Predator Seksual Sedang Mengincar Anak Anda

Menurut Dr Phillip Calvin McGraw, PhD, psikolog dan pembawa acara televisi Dr Phil di Amerika Serikat, predator seksual yang sering menyerang anak biasanya melewati tahap yang disebut grooming pada calon korban dan/atau keluarganya sebelum melancarkan aksi yang keji. Maksudnya di sini adalah tahap pendekatan dan mendapatkan rasa percaya dari calon korban. 

Tidak semua paedofil berperilaku kriminal atau melampiaskan nafsunya dengan melanggar norma dan nilai yang berlaku di masyarakat. Oleh sebab itu,  Anda harus waspada dengan orang-orang yang menunjukkan gejala-gejala seseorang melakukan grooming di sekitar anak-anak. Karena mereka mungkin sedang mengincar anak Anda sebagai target berikutnya.

Berikut lima tahap grooming seorang predator seksual yang perlu Anda ketahui: 

Tahap pertama: Identifikasi calon korban

Pengidap paedofilia biasanya memiliki satu kesamaan, yakni mengincar anak kecil yang dianggap paling rentan. Biasanya anak-anak yang dicari adalah mereka yang berasal dari keluarga broken, kedua orang tua sibuk atau berpisah, dan tidak begitu diawasi keluarganya. 

Dr Phil menekankan bahwa kebanyakan paedofil akan memilih keluarga yang tertekan. “Mereka akan memilih seseorang yang lemah secara ekonomi, atau kedua orangtua bekerja, atau anak dibesarkan oleh ibu tunggal,” ungkapnya. 

Tahap kedua: Pengumpulan informasi

Target ditemukan, maka ini adalah saat bagi mereka untuk mengumpulkan informasi tentang anak tersebut. Hal ini seringnya dilakukan tersamar melalui obrolan kasual dengan anak, orang tua, atau pengasuh anak. 

Selain itu, para pedofil juga bisa menjadi stalker dan memata-matai kegiatan Si calon korban. Perilaku ini biasanya bertujuan mencari cara dan kesempatan untuk menjebak anak-anak. 

Tahap ketiga: Memenuhi kemauan atau kebutuhan calon korban atau keluarganya 

Ini adalah tahap di mana mereka akan mendekati anak dan keluarga terdekatnya dengan sering memberi hadiah dan memenuhi kebutuhan mereka. Jika anak terlihat kesepian, pelaku pedofil biasanya akan berperan sebagai teman yang baik dan sering menemaninya. Menurut Dr Phil, mereka biasanya muncul sebagai penolong yang paling baik dan paling bersedia membantu.

Tahap keempat: Minimalisir hambatan

Semakin dekat dengan tujuannya, pengidap pedofil akan mulai mencari cara untuk bisa menyentuh anak dengan cara mengurangi penolakan melakukan hubungan seksual. Bisa dengan mengajak anak-anak bermain video game dengan konten pornografi, membuat permainan dengan hukuman buka baju, hingga memperlihatkan gambar-gambar porno kepada anak. 

Tahap kelima: Mulai melancarkan aksinya 

Ini adalah tahap di mana pelaku mulai menyentuh dan melecehkan anak. 

Selain itu, perhatikan juga bila ternyata pengidap paedofil lebih dekat dengan anak dibandingkan Anda yang adalah orang tuanya sendiri. “Tidak seharusnya seorang anak kecil menganggap orang lain lebih baik dari orangtuanya. Jadikan ini sebagai wawasan dan bahan untuk mengoreksi diri Anda demi menjauhkan anak dari predator seksual,” terang Dr Phil.

Semantara itu, data dari KPAI (Komisi Perlindungan Anak Indonesia) mencatat bahwa terdapat 21.689.797 kasus kekerasan yang terjadi pada anak selama empat tahun belakangan. Menyadari situasi darurat ini, pemerintah kini tengah bersiap menjerat predator seksual ini dengan memberlakukan hukum kebiri. Langkah ini dinilai bisa memberi efek jera bagi para pelaku. 

Apakah artikel ini memberkati Anda? Jangan simpan untuk diri Anda sendiri. Ada banyak orang di luar sana yang belum mengenal Kasih yang Sejati. Mari berbagi dengan orang lain, agar lebih banyak orang yang akan diberkati oleh artikel-artikel di Jawaban.com seperti Anda. Caranya? Klik disini.

Sumber : Kompas/Jawaban.com by tk

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Tema Paskah 2024
3. Daily Devotional
4. Ayat Alkitab
5. Kisah Nyata

Related Articles