Kebijakan pemerintah Jerman yang mau terbuka untuk menampung para pengungsi konflik Suriah diikuti oleh dukungan ke- 6 tim di dua liga teratas Jerman dengan mengenakan logo-logo "Kami membantu! #refugeeswelcome" di kaus-kaus mereka pada pertandingan-pertandingan akhir pekan ini.
Dukungan itu mereka berikan untuk mendorong para penggemar agar memberi bantuan di tengah
krisis imigrasi di Eropa. Logo itu akan terdapat pada lengan kiri kaus
masing-masing klub dan merupakan inisiatif bersama antara perusahaan logistik
Hermes, yang telah memberikan hak untuk penggunaan logo mereka untuk satu akhir pekan, dan harian Jerman Bild.
Direktur olahraga Bayer Leverkusen Rudi Voeller
mendesak agar para penggemar sepak bola untuk lebih terlibat dalam
memberikan dukungan kepada para pengungsi. "Kami ingin menjelaskan bahwa semua orang harus membantu, kapanpun dan dimanapun semampu mereka," katanya.
Secara pribadi, sebagian besar klub Liga Jerman telah
melakukan berbagai upaya untuk membantu para pengungsi. Bayern Munich
menyumbangkan satu juta euro dan menyiapkan kursus-kursus kepelatihan istimewa
yang menyediakan makan siang, pelajaran bahasa Jerman, dan berbagai perlengkapan untuk anak-anak pengungsi.
Sementara itu, Wolfsburg
mengundang 1.200 pengungsi pada pertandingan Liga Champions yang dimainkan
Selasa melawan CSKA Moscow, dan satu euro dari tiap tiket yang terjual untuk pertandingan itu akan disumbangkan ke yayasan yang mendukung para imigran.
Pekan lalu, Asosiasi Sepak Bola Jerman (DFB) mengumumkan perpanjangan program
"1-0 untuk selamat datang" selama tiga tahun, di mana 600 klub
teribat dengan proyek-proyek untuk mengintegrasikan para imigran melalui sepak bola. Demikian laporan AFP.