Kalangan Sendiri
-
Share:
Belajar dari Cara Anak Memandang Dunia
Theresia Karo Karo Official Writer
3169
Kita semua tentu pernah melewati masa kanak-kanak. Namun saat menjadi orang dewasa, entah mengapa kita begitu sulit memahami penalaran anak. Meskipun begitu, dengan melihat cara anak memandang dunia, orang dewasa justru bisa belajar dari mereka tentang kehidupan. Dilansir dari Allwomenstalk, inilah beberapa cara anak memandang dunia yang berhasil membuka pikiran orang dewasa:
Bagi anak, tidur adalah hal mengerikan
Hal ini tentu berbeda dengan yang dirasakan oleh orang dewasa. Kesibukan, pekerjaan, dan beragam kegiatan seringkali menyita waktu tidur Anda. Bahkan ada dari mereka yang sampai mencuri-curi waktu untuk tidur di sela-sela kesibukannya.
Hal ini bertolak belakang dengan anak-anak. Lihat, bagaimana sulitnya anak-anak ketika diminta untuk tidur oleh orang tuanya. Bagi anak-anak, tidur adalah hal yang mengerikan. Sebab kegiatan ini membuat mereka berhenti berpikir, bermain, dan mengenal dunia. Hal inilah yang menunjukkan, bahwa anak-anak kerap kali menantikan pengalaman baru.
Anak-anak tidak takut berkekurangan
Mereka tidak pernah takut berkekurangan. Dan memiliki teman untuk saling berbagi, menjadi kebahagiaan tersendiri bagi anak-anak. Hal ini terlihat dari kerelaan mereka untuk membagikan kesenangannya, seperti berbagi mainan atau makanan kepada teman-temannya. Mereka tidak hanya mementingkan kebahagiaan dan kepentingan diri sendiri.
Tidak dendam
Lihat bagaimana saat anak-anak sedang berkelahi dengan temannya. Mereka mungkin kesal, tapi hal ini tidak berlangsung lama, apalagi sampai mendendam. Pemikiran mereka yang begitu sederhana membuat mereka mudah memaafkan dan tidak membesar-besarkan masalah.
Hal ini bisa dikatakan jarang terjadi dalam hubungan pertemanan orang dewasa. Kita kadang sangat mudah marah, bahkan menyimpan kesakitan hingga berkembang menjadi kepahitan kepada teman.
Halaman :
1
Hot Topics
Related Articles
